Sejumlah pengurus dan anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor melakukan audiensi dengan Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim di ruang Narayana, Balai Kota Bogor, Selasa (09/07/2019) pagi.

Dalam audiensi tersebut para pengusaha muda ini ingin memberikan kontribusinya terhadap Kota Bogor dengan beragam keahliannya masing-masing.

Saat membuka audiensi Dedie sedikit bercerita terkait rencana program kerjanya di lima tahun ke depan. Mulai dari penataan transportasi, tata kota, hingga persoalan Pedagang Kaki Lima (PKL) disinggung olehnya.

"Saya akan cerita dulu sedikit bahwa tahun 2020 nanti akan ada LRT masuk ke Kota Bogor, jadi kami harus mempersiapkan segala kemungkinan dan mengatur strategi terkait moda transportasi yang dapat menunjang LRT," ungkap Dedie.

Kemudian, Dedie melanjutkan, melalui pemerintah pusat, Kota Bogor juga akan menerima bantuan moda transportasi publik Trem sebanyak 24 gerbong. Dengan begitu, Dedie memberikan tantangan dan kesempatan bagi HIPMI agar bisa melihat peluang untuk berkontribusi untuk Kota Bogor.

Menanggapi hal itu, Ketua HIPMI Kota Bogor, Zulfikar menuturkan segenap harapannya kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor agar bisa lebih aktif melibatkan para pengusaha muda dalam membangun kota hujan ini.

"Harapannya agar pemerintah aktif melibatkan pengusaha dan UMKM dalam membangun Kota Bogor kedepannya. Selain itu kami HIPMI juga berharap pemerintah lebih aktif dalam membangun kapasitas, kemudahan dan daya saing UMKM Kota Bogor melalui dinas terkaitnya," harapnya.

Pewarta: Oleh: Humas Setdakot Bogor

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019