Sebanyak 291 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Bogor akan memasuki masa pensiun dalam waktu dekat ini. Dari jumlah tersebut, sekitar 191 PNS yang akan pensiun merupakan tenaga pendidikan atau guru.

Pemerintah Kota Bogor melalui BKPSDA Kota Bogor bekerja sama dengan Bank BJB dan Taspen menggelar sosialisasi pembekalan persiapan pensiun kepada 291 PNS di Hotel Onih, Jalan Paledang, Kota Bogor, Jumat (3/5/2019).

"Dengan sosialisasi ini kami ingin para ASN di Kota Bogor sejahtera ketika kerja dan sejahtera juga ketika pensiun," ujar Sekretaris Daerah Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat.

Ade yang juga mengaku akan pensiun pada 2020 mendatang ini, mengajak ASN agar ketika pensiun tidak perlu ada kekhawatiran berlebihan. Sebaliknya, harus mulai mempersiapkan diri dan meyakini pengabdian serta ketulusan kerja selama berpuluh-puluh tahun ini merupakan bagian dari ibadah.

Selain itu, dari Korpri pun akan memberikan uang kadeudeuh sebagai bentuk apresiasi.

"Kami berharap ketika pensiun mereka memiliki bekal keterampilan atau bisa menyalurkan hobi yang nantinya bisa menjadi usaha atau sampingan," imbuh Ade Sarip.

Ade Sarip menambahkan, Pemerintah Kota Bogor juga turut merasa kehilangan terutama karena dari 291 PNS yang pensiun, 191 diantaranya merupakan guru. Sehingga dipastikan tenaga pendidik di Kota Bogor semakin berkurang.

“Hal ini harus diantisipasi melalui komunikasi kebijakan dengan Pemerintah Pusat. Jangan sampai kualitas pendidikan di Kota Bogor jadi menurun," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Cabang Bank BJB Kota Bogor Agung Subagja menuturkan kegiatan sosialisasi ini juga merupakan apresiasi dari Bank BJB kepada seluruh ASN.

Pewarta: Oleh: Humas Setdakot Bogor

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019