Seoul (Antaranews Megapolitan/Reuters) - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un  memuji Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, menyampaikan kepuasan atas hasil pembicaraan baru-baru ini antara delegasi negaranya dan para pejabat AS, lapor media pemerintah, Kamis.

Pembicaraan itu digelar untuk membahas konferensi tingkat tinggi (KTT) kedua antara Kim dan Trump.

Kim mengatakan dia akan memercayai cara berpikir positif Trump, kata KCNA, beberapa pekan setelah Kim mengingatkan bahwa Korea Utara bisa mengupayakan "jalan baru" jika sanksi dan tekanan AS terhadap negara itu dilanjutkan.  
   
Hal itu mengisyaratkan bahwa pemimpin Korea Utara itu berkonsentrasi untuk berunding dan menghasilkan sesuatu bersama Trump.

"Kim Jong Un mengatakan bahwa dia meyakini cara berpikir positif Presiden Trump, menunggu dengan sabar dan penuh keyakinan dan, bersama dengan AS, maju secara bertahap untuk mencapai tujuan bersama Korea Utara dan Amerika Serikat, " kata kantor berita Korean  Central News Agency (KCNA).

KCNA menambahkan bahwa Kim menyampaikan "kepuasan besar" atas sepucuk surat "besar" dari Trump dan mendapat arahan mengenai hasil negosiasi dari delegasi yang baru-baru ini mengunjungi Washington. Meskipun demikian, penjalasan detail surat itu tidak diumumkan.

Kim memerintahkan penyelesaian persiapan tingkat kerja untuk KTT AS-Korea Utara, kata KCNA.

Trump akan menggelar KTT kedua dengan Kim pada akhir Februari namun akan tetap mempertahankan sanksi ekonomi terhadap Korea Utara, kata Gedung Putih pekan lalu setelah menemui delegasi Pyongnyang, termasuk perunding nuklir tertingginya.

Kim dalam pidato Tahun Baru-nya mengatakan dia siap untuk bertemu kembali dengan Presiden AS Donald Trump kapan pun untuk mencapai tujuan bersama denuklirisasi Semenanjung Korea. Tapi, Kim juga mengingatkan bahwa dia bisa mengambil "jalan lain" jika tekanan yang meliputi sanksi terhadap negaranya dilanjutkan.

Penerjemah: I. Wayan/M. Dian A.

Pewarta: Reuters

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019