Bogor, (Antaranews Megapolitan) - Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) mengadakan Fun and learn Charolais class yang merupakan kegiatan mahasiswa tingkat 2 jurusan penyuluhan peternakan dan kesejahteraan hewan.
"Output yang kami harapkan dari kegiatan ini selain untuk kegiatan refresing dan pembelajaran untuk meningkatkan kualitas keterampilan anggota kelas khususnya dibidang peternakan ayam KUB," kata Ketua Pelaksana kegiatan, Yogi Abdul Ramdhan di Bogor, Selasa.
Kegiatan ini merupakan kegiatan rekreasi yang dipadukan dengan kegiatan Bimbingan Teknologi (BIMTEK) dalam usaha peternakan ayam KUB (Kampung Unggulan Badan Penelitaian dan Pengembangan Pertanian).
Kegiatan ini dilakukan selama 2 hari (19-20 Januari 2019) di Taman Teknologi Pertanian (TTP) Cigombong.
Sebelum kegiatan bimtek mahasiswa membantu melaksanakan kegiatan sanitasi kandang dan lingkungan sekitar kandang di TTP Cigombong. Materi bimtek diantaranya mengenai pembuatan jamu ternak herbal, probiotik, inseminasi ayam KUB, dan penetasan telur.
Tidak seperti kegiatan pembelajaran biasanya, kegiatan di TTP ini mahasiswa langsung melakukan praktik didampingi oleh Kang Idris sebagai praktisi ahli dari TPP Cigombong.
"Saat ini peluang untuk usaha peternakan ayam kampung masih sangat terbuka lebar, terlebih pemerintah sangat mendukung tumbuh dan berkembangnya peternakan rakyat dibidang ayam kampung agar tidak dikuasai oleh pihak-pihak swasta asing selain itu produk hasil pengolahan dari ayam kampung mulai banyak diminati oleh pecinta kuliner karena rasanya yang khas dan juga rendah kolesterol sehingga dirasa lebih aman untuk dikonsumsi," kata Idris.
Sementara itu Dede Zaenab salah satu pegawai TTP bahwa TTP ini terbuka bagi siapa saja yang ingin belajar bersama-sama, dan dari pihak TTP merasa sangat senang jika lembaga ini bisa memberikan manfaat bagi banyak orang.
"Semua orang bisa menjadi pengusaha asalkan ada niat untuk belajar, berusaha dan selalu berdoa," katanya.
"Saya sangat senang dengan adanya kegiatan ini liburan yang menyenangkan dan sangat bermanfaat, saya fikir itu juga yang dirasakan oleh teman–teman yang lain," jelas Umar Abdul Azies salah satu mahsiswa yang mengikuti kegiatan tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Output yang kami harapkan dari kegiatan ini selain untuk kegiatan refresing dan pembelajaran untuk meningkatkan kualitas keterampilan anggota kelas khususnya dibidang peternakan ayam KUB," kata Ketua Pelaksana kegiatan, Yogi Abdul Ramdhan di Bogor, Selasa.
Kegiatan ini merupakan kegiatan rekreasi yang dipadukan dengan kegiatan Bimbingan Teknologi (BIMTEK) dalam usaha peternakan ayam KUB (Kampung Unggulan Badan Penelitaian dan Pengembangan Pertanian).
Kegiatan ini dilakukan selama 2 hari (19-20 Januari 2019) di Taman Teknologi Pertanian (TTP) Cigombong.
Sebelum kegiatan bimtek mahasiswa membantu melaksanakan kegiatan sanitasi kandang dan lingkungan sekitar kandang di TTP Cigombong. Materi bimtek diantaranya mengenai pembuatan jamu ternak herbal, probiotik, inseminasi ayam KUB, dan penetasan telur.
Tidak seperti kegiatan pembelajaran biasanya, kegiatan di TTP ini mahasiswa langsung melakukan praktik didampingi oleh Kang Idris sebagai praktisi ahli dari TPP Cigombong.
"Saat ini peluang untuk usaha peternakan ayam kampung masih sangat terbuka lebar, terlebih pemerintah sangat mendukung tumbuh dan berkembangnya peternakan rakyat dibidang ayam kampung agar tidak dikuasai oleh pihak-pihak swasta asing selain itu produk hasil pengolahan dari ayam kampung mulai banyak diminati oleh pecinta kuliner karena rasanya yang khas dan juga rendah kolesterol sehingga dirasa lebih aman untuk dikonsumsi," kata Idris.
Sementara itu Dede Zaenab salah satu pegawai TTP bahwa TTP ini terbuka bagi siapa saja yang ingin belajar bersama-sama, dan dari pihak TTP merasa sangat senang jika lembaga ini bisa memberikan manfaat bagi banyak orang.
"Semua orang bisa menjadi pengusaha asalkan ada niat untuk belajar, berusaha dan selalu berdoa," katanya.
"Saya sangat senang dengan adanya kegiatan ini liburan yang menyenangkan dan sangat bermanfaat, saya fikir itu juga yang dirasakan oleh teman–teman yang lain," jelas Umar Abdul Azies salah satu mahsiswa yang mengikuti kegiatan tersebut.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019