Cibinong, Jabar (ANTARA News Megapolitan) - Bupati Bogor, Jawa Barat, Ade Yasin melakukan penjaringan aspirasi dengan mendengar langsung keluhan masyarakat melalui program Rebo Keliling.

"Ini kegiatan lanjutan yang pernah dijalankan mantan bupati Bogor Rachmat Yasin dan diberi nama Program Rebo Keliling (Boling)," ucapnya pada Boling kali pertama di Kampung Cipari Langoan RT-04/RW-04 Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua, Rabu.

Kegiatan ini merupakan salah satu cara dimana sebuah program kerja dalam konteks pembangunan daerah dapat berjalan dengan baik.

Pasalnya tanpa adanya tindakan langsung seperti ini tentunya proses kegiatan pada konteks pembangunan daerah tidak dapat berjalan sesuai harapan.

"Itu dikarenakan membutuhkan peranan dari masyarakat. Kegiatan tersebut harus lebih mengarah untuk kepentingan bersama dan bukan pribadi, jadi harus sesuai harapan bersama," katanya.

Pada hakekatnya perencanaan Rebo Keliling memiliki artian dimana mengetahui keluhan masyarakat yang nantinya bermanfaat untuk pembentukan perencanaan anggaran terkait dasar pembuatan angharan pendapatan belanja daerah (APBD) Kabupaten Bogor.

"Boling kan untuk menjaring permasalahan langsung dari masyarakat. Setelah semua permasalahan itu dihimpun jadi tinggal pemetaan dan solusinya untuk penyelesaiannya," katanya.

Ia menambahkan pada kegiatan ini juga memberikan informasi kepada masuarakat terkait karsa bogor cerdas.

Itu diantaranya akan memfokuskan pada peningkatan kualitas pendidikan melalui pengembangan kompetensi guru sekolah maupun kepala sekolah.

Pemberian insentif guru madrasah dan paud, pemberian kartu bogor cerdas, pemenuhan sarana maupun prasarana pendidikan yang memadai.

"Selain itu kita akan memberikan LKS secara gratis untuk mata pelajaran yang ada di ujian nasional bahkan di sekolah dan penambahan jam pelajaran agama," katanya.

Lanjut Ade Yasin menjelaskan dalam hal.ini tidak hanya karsa pendidikan semata melainkan kesehatan, peningkatan bidang pelayanan, mutu masyarakat pada kewirausahaan, dan lain sebagainya.

Secara garis besar, Kabupaten Bogot harus berubah untuk menjadi lebih baik dengan masyarakat yang dinamis.

Pewarta: Mayolus Fajar Dwiyanto

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019