Brasilia (Antaranews Megapolitan/Reuters) - Jaksa Brazil pada Kamis mendakwa dukun kepercayaan melakukan pemerkosaan dan kekerasan seksual, sesudah ditangkap setelah ratusan wanita menyatakan ia melakukan pelecehan seksual saat mereka meminta bimbingan kerohanian atau penyembuhan kejiwaan darinya.
Joao Teixeira de Faria, yang dikenal sebagai "Yohanes Tuhan," ditangkap pada awal bulan ini dan dipenjara sejak itu.
Ia menjadi pesohor sesudah cara penyembuhannya ditampilkan di acara televisi Oprah Winfrey pada 2013 dan menarik ribuan warga Brazil dan orang asing ke pusat kerohaniannya di kota kecil Abadiania, di negara bagian tengah, Goias.
Kemasyhurannya ditingkatkan oleh "pembedahan ajaib", yang dinyatakanya dilakukan dengan tangannya dan tanpa pembiusan.
Jaksa Goias mendakwa Faria pada Jumat dengan empat tuduhan pemerkosaan dan kekerasan seksual, kata pernyataan juru bicara. Faria berulang kali menyatakan diri tidak bersalah.
Penuduhnya bukan hanya warga Brazil, kata jaksa, tapi termasuk empat wanita dari Amerika Serikat, tiga dari Australia dan tiga dari berbagai bagian Eropa.
Penerjemah: B. Soekapdjo/M. Anthoni.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
Joao Teixeira de Faria, yang dikenal sebagai "Yohanes Tuhan," ditangkap pada awal bulan ini dan dipenjara sejak itu.
Ia menjadi pesohor sesudah cara penyembuhannya ditampilkan di acara televisi Oprah Winfrey pada 2013 dan menarik ribuan warga Brazil dan orang asing ke pusat kerohaniannya di kota kecil Abadiania, di negara bagian tengah, Goias.
Kemasyhurannya ditingkatkan oleh "pembedahan ajaib", yang dinyatakanya dilakukan dengan tangannya dan tanpa pembiusan.
Jaksa Goias mendakwa Faria pada Jumat dengan empat tuduhan pemerkosaan dan kekerasan seksual, kata pernyataan juru bicara. Faria berulang kali menyatakan diri tidak bersalah.
Penuduhnya bukan hanya warga Brazil, kata jaksa, tapi termasuk empat wanita dari Amerika Serikat, tiga dari Australia dan tiga dari berbagai bagian Eropa.
Penerjemah: B. Soekapdjo/M. Anthoni.
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018