Depok (ANTARA News Megapolitan) - Wali Kota Depok Mohammad Idris mendorong para pelaku usaha yang bergerak di bidang Industri Kecil Menengah (IKM) untuk terus berinovasi, agar bisa mempertahankan eksitensinya di tengah persaingan usaha yang semakin ketat.

"Untuk mempertahankan eksistensi perlu adanya inovasi yang dilahirkan pelaku usaha. Hal ini juga harus didasari oleh kebutuhan konsumen. Kita harus ikuti perkembangan zaman," katanya usai acara Forum Ekonomi Kota Depok, di Balai Kota Depok, Jumat.

Dikatakannya, saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) tidak hanya berorientasi pada pelayanan semata, tetapi Pemkot Depok juga fokus untuk memberdayakan pelaku usaha yang ada di masyarakat.

"Kami Pemkot Depok siap memfasilitasi dan memberikan solusi yang cepat terhadap kendala yang selama ini dialami pelaku usaha," katanya.

Dalam forum ini juga akan dibahas terkait isu permodalan dan pemasaran. Harapannya, agar ide tidak hanya jadi wacana semata, tetapi bisa diterapkan untuk kemajuan ekonomi di Kota Depok.

Sementara itu Hardjianto, dari Rumah Kreatif Belimbing mengatakan saat ini tren ekonomi telah mengarah pada pembayaran nontunai. Menurutnya, cara ini sangat diminati konsumen.

Dikatakannya, pelaku usaha di Kota Depok bisa bekerja sama dan mengoptimalkan financial technology (fintech) yang saat ini tengah digandrungi.

"Pembayaran tidak melulu tunai, dan sudah banyak aplikasi yang menawarkan pembayaran nontunai. Ini bisa jadi pertimbangan untuk menggaet konsumen yang ada di Kota Depok," ujarnya.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018