Cikarang, Bekasi (ANTARA News Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyumbang 4.500 lebih kantong berisi darah kepada Palang Merah Indonesia (PMI) dari pendonor darah di wilayah setempat.

"Kegiatan ini dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-54 tahun 2018," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti di Cikarang, Selasa.

Enny menjelaskan kegiatan donor darah dilakukan pihaknya sejak tanggal 12 November hingga 27 November 2018 di pusat pelayanan kesehatan seperti Puskesmas, Klinik, Rumah Sakit serta sejumlah sekolah tinggi kesehatan.

Dan untuk hari ini, pelaksanaan donor darah dipusatkan di Gedung Wibawa Mukti Komplek Perkantoran Pemkab Bekasi dengan melibatkan pendonor dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI/Polri, hingga awak media.

"Untuk yang di pusat pelayanan kesehatan sudah terkumpul 4.280 kantong darah pendonor dan sudah kita kirim semua ke PMI. Hari ini di Pemda sudah 228 yang terdata hingga pukul 12.00 WIB, nanti juga akan kita distribusikan ke PMI begitu acara selesai," katanya.

Dirinya berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, baik warga yang membutuhkan darah maupun si pendonor.

"Si pendonor pun menjadi lebih sehat karena telah memperbaiki siklus darah dalam tubuhnya, sesuai tema HKN 'Ayo Hidup Sehat' salam sehat untuk semuanya," kata dia.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Irfan Maulana menjelaskan selain donor darah, serangkaian kegiatan dilakukan pihaknya dalam rangka memperingati HKN ke-54.

"Banyak kegiatan kita, meriah pokoknya. Mulai dari khitanan masal, pameran dan promosi kesehatan, gebyar Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), tes kebugaran fisik, pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut, senam masal dan lomba senam Germas, hingga acara puncak dan apel peringatan HKN pada 29 November mendatang," katanya.

Kepala UPTD Poliklinik Pemkab Bekasi Aab Sihabudin menambahkan kegiatan sunatan masal hari ini diikuti oleh 30 anak yatim dari keluarga tidak mampu.

Peserta yang mengikuti kegiatan ini tidak dipungut biaya bahkan mereka menerima hadiah berupa bingkisan yang berisikan baju koko, sarung, peci, tas serta perlengkapan sekolah lainnya.

"Kegiatan ini kami lakukan secara rutin setiap tahun bertepatan dengan HKN," tandas Aab.

Pewarta: Mayolus Fajar D dan Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018