Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mencatat tiga kecamatan dilanda bencana yang disebabkan cuaca ekstrem seperti hujan deras disertai angin kencang sehingga mengakibatkan puluhan rumah rusak.
"Dari pendataan yang kami lakukan tiga kecamatan yang dilanda bencana itu yakni Kecamatan Cikembar, Cisaan dan Nagrak," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Eka Widiaman di Sukabumi, Rabu.
Informasi yang dihimpun, untuk di Kecamatan Nagrak terjadi bencana di tiga desa seperti di Desa Nagrakutara enam rumah bagian atapnya rusak, Desa Darmareja sebuah rumah tersambar petir dan satu rumah rusak tertimpa pohon roboh.
Di Desa Cihanyawar 11 rumah rusak tersapu angin kencang dan sebuah rumah tertimpa longsor. Selanjutnya di Kecamatan Cisaat tepatnya di Desa Gunungjaya sebatang pohon berukuran besar tumbang sehingga menimpa kabel listrik milik PLN serta kabel telepon PT Telkom.
Kemudian untuk di Kecamatan Cikembar terjadi pohon tumbang yang disebabkan angin kencang seperti di Desa Sukamulya yang mengakibat satu rumah semipermanen rusak bagian atapnya akibat tertimpa pohon dan di Desa Munjul pohon Albasia berukuran besar tumbang menutup akses jalan.
"Tim gabungan dari BPBD, Satpol PP, RAPI dan Paguyuban 052 Nagrak dan relawan dikerahkan untuk melakukan assesment dan evakuasi. Namun pada bencana ini tidak ada korban jiwa," tambahnya.
Eka mengatakan untuk jumlah kerugian masih dalam pendataan karena bencana tersebar di beberapa kecamatan namun yang terpenting seluruhnya sudah mulai ditangani, bantuan darurat pun segera diberikan kepada warga yang menjadi korban.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Dari pendataan yang kami lakukan tiga kecamatan yang dilanda bencana itu yakni Kecamatan Cikembar, Cisaan dan Nagrak," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Eka Widiaman di Sukabumi, Rabu.
Informasi yang dihimpun, untuk di Kecamatan Nagrak terjadi bencana di tiga desa seperti di Desa Nagrakutara enam rumah bagian atapnya rusak, Desa Darmareja sebuah rumah tersambar petir dan satu rumah rusak tertimpa pohon roboh.
Di Desa Cihanyawar 11 rumah rusak tersapu angin kencang dan sebuah rumah tertimpa longsor. Selanjutnya di Kecamatan Cisaat tepatnya di Desa Gunungjaya sebatang pohon berukuran besar tumbang sehingga menimpa kabel listrik milik PLN serta kabel telepon PT Telkom.
Kemudian untuk di Kecamatan Cikembar terjadi pohon tumbang yang disebabkan angin kencang seperti di Desa Sukamulya yang mengakibat satu rumah semipermanen rusak bagian atapnya akibat tertimpa pohon dan di Desa Munjul pohon Albasia berukuran besar tumbang menutup akses jalan.
"Tim gabungan dari BPBD, Satpol PP, RAPI dan Paguyuban 052 Nagrak dan relawan dikerahkan untuk melakukan assesment dan evakuasi. Namun pada bencana ini tidak ada korban jiwa," tambahnya.
Eka mengatakan untuk jumlah kerugian masih dalam pendataan karena bencana tersebar di beberapa kecamatan namun yang terpenting seluruhnya sudah mulai ditangani, bantuan darurat pun segera diberikan kepada warga yang menjadi korban.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018