Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Benjamin Paulus Octavianus menilai program Dokter Spesialis Keliling (Speling) yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah efektif dalam skrining terhadap penderita tuberkulosis (TB).
"Ini sangat luar biasa, sudah saya cek ada foto rontgen juga di sini," katanya saat meninjau Program Speling dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Kabupaten Boyolali, Rabu.
Didampingi Gubernur Jateng, Wamenkes meninjau pelaksanaan Speling dan CKG di dua lokasi, yaitu Desa Seboto, Kecamatan Gladagsari, Kabupaten Boyolali, dan Kelurahan Blotongan, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga.
Apalagi, kata dia, sejauh ini program tersebut sudah menjangkau sebanyak 706 desa di Jateng, dan di desa-desa tersebut telah diterjunkan para dokter spesialis dengan alat portable X-ray untuk pemeriksaan warga setempat.
Baca juga: Temuan kasus TBC di Sulbar 64, 3 persen
Baca juga: Kaltim maksimalkan percepatan eliminasi Tuberkulosis di daerah
Ia menjelaskan bahwa Program Speling yang disinergikan dengan CKG mampu mendeteksi berbagai penyakit yang diderita oleh warga, mulai dari kencing manis hingga darah tinggi.
Bahkan, melalui foto rontgen dari alat portable X-ray, dokter spesialis mampu mendeteksi penyakit infeksi, tumor, paru-paru, atau penyakit lainnya.
"Kalau program ini bisa dilakukan di seluruh Indonesia, masyarakat Indonesia jauh lebih baik dari hari ini. Itu yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto melalui Cek Kesehatan Gratis (CKG)," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025