Jumlah korban tewas akibat baku tembak antara polisi dan salah satu geng di Rio de Janeiro, Brasil, dapat bertambah menjadi 128 orang, lapor portal berita G1 pada Rabu (29/10).
Disebutkan bahwa warga yang tinggal di permukiman padat penduduk itu telah membawa puluhan jasad ke lapangan.
Sebelumnya pada Selasa (28/10), Kepolisian Rio de Janeiro menggelar operasi besar-besaran terhadap geng Comando Vermelho (Komando Merah) dengan melibatkan sekitar 2.500 polisi.
Warga di wilayah utara Rio de Janeiro mengevakuasi sedikitnya 64 jasad ke lapangan.
Jumlah korban tewas kemungkinan bertambah menjadi 128 orang, kata laporan yang dikutip dari RIA Novosti.
Sementara itu, Anadolu melaporkan bahwa operasi besar-besaran melawan peredaran narkoba di Rio de Janeiro telah menewaskan sedikitnya 60 orang, termasuk empat polisi dan sejumlah tersangka kejahatan, menurut Gubernur Claudio Castro pada Selasa (28/10).
Baca juga: Indonesia dan Brazil tandatangani delapan MoU disaksikan Prabowo dan Lula
Baca juga: Puluhan ribu warga Brasil turun ke jalan
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025