Semarang (Antaranews Megapolitan) - Presiden Joko Widodo heran dengan masih banyaknya beredar kabar bohong atau hoax meski tindakan hukum tegas sudah dilakukan terhadap sejumlah kasus.

Hal tersebut diungkap Presiden saat bersilaturahmi dengan santri Pondok Pesantren Al Itqon Semarang, Sabtu.

Presiden mengungkapkan, sejumlah kasus hoaks yang sudah ditindak tegas secara hukum, seperti Obor Rakyat dan Saracen.

"Ini masih ada ribuan, apa tidak ada hal yang lebih baik," katanya.

Menurut dia, di setiap pilkada atau pemilihan presiden, akan muncul hoaks dan fitnah, terutama di media sosial.

"Itu bukan tata krama Indonesia, bukan etika Indonesia, bukan etika Islami kita," katanya. 

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya

Editor : M.Ali Khumaini


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018