Bogor (Antaranews Megapolitan) - Mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) atau STPP Bogor, berhasil menggalang dana sebesar Rp95.449.200 untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu, Donggala, Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah yang dikumpulkan dari civitas kampus dan masyarakat Bogor.
Dana bantuan korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah ini langsung diserahkan kepada Kepala Badan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Momon Rusmono, di Kantor Kementerian Pertanian, Rabu.
Momon mengapresiasi keberhasilan mahasiswa Polbangtan Bogor menggalang dana dari masyarakat untuk membantu korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
"Cukup bangga dengan kepedulian mahasiswa Polbangtan Bogor bisa mengumpulkan dana begitu besar, semoga ini bisa ditiru oleh Polbangtan lainnya yang ada di Indonesia, dan UPT lainnya," kata Momon.
Sementara itu, Ketua BEM Polbangtan Bogor, Yandri Muhammad Ramadhan mengatakan, total jumlah donasi yang terkumpul sebanyak Rp 95.449.200, dan 42 kardus pakaian layak pakai.
"Kami melakukan aksi penggalangan dana ini selama tiga hari, dimulai dari kampus, lalu aksi turun ke jalan," katanya.
Dalam aksi penggalangan dana ke jalan, Polbangtan Bogor mengerjakan hampir 200 orang mahasiswa yang disebar di 30 titik di Kota Bogor mulai dari tanggal 5 sampai 6 Oktober.
Aksi kepedulian sosial ini dimotori oleh BEM Polbangtan Bogor, berkoordinasi dengan Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM), Lembaga Dakwah Kampus (LDK), Resimen Mahasiswa (Menwa), Pramuka, dan Tim Drumband Polbangtan Bogor.
Yandri menyebutkan dari total donasi Rp95.449.200 tersebut, sebesar Rp10 juta diberikan kepada salah satu mahasiswa Polbangtan Bogor asal Palu yang keluarganya ikut menjadi korban bencana alam gempa dan tsunami.
"Jadi sisanya 85.449.200 kami serahkan ke BPPSDMP Kementerian Pertanian untuk disalurkan ke Palu," kata Yandri.
Menurut Yandri, salah satu keberhasilan mahasiswa Polbangtan menggalang dana cukup besar ini adalah kemasan acaranya yang menarik melalui parade drumband dan orasi di lebih dari 30 titik keramaian.
Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Umum Polbangtan Bogor Rosari, Armadiana mewakili pimpinan Polbangtan Bogor mengungkapkan kebanggaannya atas rasa kemanusian dan empati yang telah ditunjukkan oleh civitas Polbangtan Bogor.
"Kami juga menyampaikan ucapan terima kasih atas apresiasi Kabadan kepada dosen, pegawai dan mahasiswa Polbangtan Bogor," kata Armadiana.
Aksi penggalangan dana untuk kemanusiaan ini bukan yang pertama kali dilakukan oleh mahasiswa Polbangtan, sebelumnya juga pernah menggalang dana untuk pengungsi Rohingya senilai Rp18,5 juta, lalu untuk korban bencana gempa Lombok sebesar Rp24 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
Dana bantuan korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah ini langsung diserahkan kepada Kepala Badan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Momon Rusmono, di Kantor Kementerian Pertanian, Rabu.
Momon mengapresiasi keberhasilan mahasiswa Polbangtan Bogor menggalang dana dari masyarakat untuk membantu korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
"Cukup bangga dengan kepedulian mahasiswa Polbangtan Bogor bisa mengumpulkan dana begitu besar, semoga ini bisa ditiru oleh Polbangtan lainnya yang ada di Indonesia, dan UPT lainnya," kata Momon.
Sementara itu, Ketua BEM Polbangtan Bogor, Yandri Muhammad Ramadhan mengatakan, total jumlah donasi yang terkumpul sebanyak Rp 95.449.200, dan 42 kardus pakaian layak pakai.
"Kami melakukan aksi penggalangan dana ini selama tiga hari, dimulai dari kampus, lalu aksi turun ke jalan," katanya.
Dalam aksi penggalangan dana ke jalan, Polbangtan Bogor mengerjakan hampir 200 orang mahasiswa yang disebar di 30 titik di Kota Bogor mulai dari tanggal 5 sampai 6 Oktober.
Aksi kepedulian sosial ini dimotori oleh BEM Polbangtan Bogor, berkoordinasi dengan Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM), Lembaga Dakwah Kampus (LDK), Resimen Mahasiswa (Menwa), Pramuka, dan Tim Drumband Polbangtan Bogor.
Yandri menyebutkan dari total donasi Rp95.449.200 tersebut, sebesar Rp10 juta diberikan kepada salah satu mahasiswa Polbangtan Bogor asal Palu yang keluarganya ikut menjadi korban bencana alam gempa dan tsunami.
"Jadi sisanya 85.449.200 kami serahkan ke BPPSDMP Kementerian Pertanian untuk disalurkan ke Palu," kata Yandri.
Menurut Yandri, salah satu keberhasilan mahasiswa Polbangtan menggalang dana cukup besar ini adalah kemasan acaranya yang menarik melalui parade drumband dan orasi di lebih dari 30 titik keramaian.
Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Umum Polbangtan Bogor Rosari, Armadiana mewakili pimpinan Polbangtan Bogor mengungkapkan kebanggaannya atas rasa kemanusian dan empati yang telah ditunjukkan oleh civitas Polbangtan Bogor.
"Kami juga menyampaikan ucapan terima kasih atas apresiasi Kabadan kepada dosen, pegawai dan mahasiswa Polbangtan Bogor," kata Armadiana.
Aksi penggalangan dana untuk kemanusiaan ini bukan yang pertama kali dilakukan oleh mahasiswa Polbangtan, sebelumnya juga pernah menggalang dana untuk pengungsi Rohingya senilai Rp18,5 juta, lalu untuk korban bencana gempa Lombok sebesar Rp24 juta.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018