Karawang (Antaranews Megapolitan) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta menghadirkan program Promo Merdeka selama tujuh hari dengan tarif Rp73 ribu untuk kereta komersial dalam memperingati Hari Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia.

"Tarif promo ini berlaku untuk 12 kereta api komersial jarak jauh dan menengah yang berangkat dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen," kata Senior Manajer Humas Daop 1 Jakarta, Edy Kuswoyo, di Karawang, Selasa.

Ia mengatakan, tarif bertema "Promo Merdeka" ini diberikan untuk kereta-kereta dengan tujuan Cirebon, Tegal, Cilacap, Kutoharjo, Semarang, Solo, Yogyakarta dan Surabaya.

Untuk tarifnya Rp73.000 per orang dengan kapasitas terbatas, hanya 17 kursi setiap kereta. Tarif promo itu hanya berlaku selama tujuh hari, yakni tanggal 13, 14, 15, 27, 28, 29 dan 30 Agustus 2018.

Edy menjelaskan, kereta-kereta yang mendapatkan promo kemerdekaan itu ialah Keret Api Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi), Kereta Purwojaya jurusan Gambir-Cilacap, Cirebon Ekspress (Gambir-Cirebon), Argo Jati (Gambir-Cirebon), serta Kereta Tegal Bahari (Gambir-Tegal).

Kereta lainnya Argo Sindoro (Gambir-Semarang Tawang), Argo Lawu (Gambir-Solo Balapan), Kereta Singasari (Pasar Senen-Blitar), Kereta Gumarang (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi), Tawang Jaya (Pasar Senen-Semarang Poncol), Fajar Utama (Yogya Pasar Senen-Yogyakarta), serta Kereta Sawunggalih jurusan Pasar Senen-Kutoarjo.

"Harga promonya sampai Rp73 ribu. Promo ini luar biasa, seperti kereta jurusan Jakarta-Surabaya, pada promo ini harganya Rp73 ribu. Sedangkan tarif resminya Rp450 ribu," katanya.

Untuk syarat dan ketentuan untuk memperoleh tarif khusus itu ialah pemesanan tiket dengan tarif promo melalui aplikasi KAI Access serta kuota tarif promo pada setiap kereta ini terbatas.

Diharapkan dengan adanya tarif promo ini semoga para pengguna jasa kereta api ikut merasakan euforia peringatan kemerdekaan Republik Indonesia.

Sementara itu, KAI Access itu sendiri merupakan official mobile application milik PT KAI yang dapat diunduh dari smartphone.

Aplikasi ini memudahkan masyarakat khususnya pelanggan kereta untuk membeli tiket, sehingga tidak perlu repot-repot mengantri di loket stasiun keberangkatan.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018