Karawang (Antaranews Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, akan memperbaiki ratusan titik saluran irigasi tertier yang tersebar di sejumlah kecamatan sekitar Karawang.
"Tingkat kerusakan saluran irigasi tertier itu sangat parah, sehingga perlu diperbaiki," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karawang Hanafi saat dihubungi di Karawang, Sabtu.
Menurut dia, kerusakan pengairan tersier yang tersebar di sejumlah daerah sekitar Karawang saat ini terbilang cukup parah.
Saluran irigasi itu rusak karena mengalami pendangkalan dan penyempitan.
Ia juga mengatakan, kerusakan saluran irigasi tertier itu perlu diperbaiki untuk mencegah kemungkinan terjadinya gagal tanam akibat kesulitan air.
"Petani bisa mengalami kesulitan air, karena air yang dibutuhkan tidak mengalir melalui saluran irigasi," katanya.
Dikatakannya, pada tahun ini Pemerintah Kabupaten Karawang mendapatkan anggaran dari pemerintah pusat berupa dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp8,8 miliar.
Anggaran DAK yang sampai ke Dinas Pertanian Karawang itu nantinya akan digunakan untuk perbaikan saluran tertier di 110 titik di 27 kecamatan se-Karawang.
Anggaran tersebut akan diberikan ke ratusan kelompok tani, sehingga nantinya, kelompok tani itu yang melakukan perbaikan saluran irigasi tertier di daerahnya.
Masing-masing kelompok tani akan mendampatkan anggaran di bawah Rp100 juta, yang diperuntukan langsung untuk perbaikan irigasi tersier mereka.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Tingkat kerusakan saluran irigasi tertier itu sangat parah, sehingga perlu diperbaiki," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karawang Hanafi saat dihubungi di Karawang, Sabtu.
Menurut dia, kerusakan pengairan tersier yang tersebar di sejumlah daerah sekitar Karawang saat ini terbilang cukup parah.
Saluran irigasi itu rusak karena mengalami pendangkalan dan penyempitan.
Ia juga mengatakan, kerusakan saluran irigasi tertier itu perlu diperbaiki untuk mencegah kemungkinan terjadinya gagal tanam akibat kesulitan air.
"Petani bisa mengalami kesulitan air, karena air yang dibutuhkan tidak mengalir melalui saluran irigasi," katanya.
Dikatakannya, pada tahun ini Pemerintah Kabupaten Karawang mendapatkan anggaran dari pemerintah pusat berupa dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp8,8 miliar.
Anggaran DAK yang sampai ke Dinas Pertanian Karawang itu nantinya akan digunakan untuk perbaikan saluran tertier di 110 titik di 27 kecamatan se-Karawang.
Anggaran tersebut akan diberikan ke ratusan kelompok tani, sehingga nantinya, kelompok tani itu yang melakukan perbaikan saluran irigasi tertier di daerahnya.
Masing-masing kelompok tani akan mendampatkan anggaran di bawah Rp100 juta, yang diperuntukan langsung untuk perbaikan irigasi tersier mereka.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018