Menteri Kebudayaan Fadli Zon menilai viralnya atraksi Pacu Jalur di media sosial sebagai momentum penting untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke dunia internasional.
“Pacu Jalur ini salah satu kegiatan budaya yang sudah lama berlangsung dan sangat atraktif. Tarian mendayung yang dilakukan anak-anak secara spontan sangat menarik perhatian publik. Ini saat yang tepat untuk mengangkat kembali tradisi-tradisi seperti ini,” kata Fadli Zon kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.
Menbud Fadli Zon menyampaikan, perhatian luas terhadap tradisi Pacu Jalur menunjukkan masih tingginya daya tarik budaya lokal di tengah arus digital.
Pacu Jalur merupakan perlombaan mendayung perahu tradisional yang rutin digelar setiap Agustus di Kuantan Singingi, Riau.
Menurut dia, budaya lokal seperti Pacu Jalur menunjukkan nilai-nilai gotong royong yang kuat, mulai dari proses pembuatan perahu dari satu batang pohon hingga kekompakan saat berlomba.
Fadli juga mengungkapkan bahwa Kementerian Kebudayaan akan terus mendukung kegiatan-kegiatan budaya daerah melalui pembinaan dan fasilitasi, khususnya yang telah menjadi agenda tahunan masyarakat.
Baca juga: Festival Pacu Jalur Diharapkan Mampu Promosikan Riau
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025