Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Tempat Pemungutan Suara 76 mencatat Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu memiliki total tujuh suara dalam Pilkada serentak 2018, Rabu (27/6).
"Suara tersebut terdiri atas Pak Syaikhu, istrinya, empat orang anak dan satu menantu," kata Anggota KPPS TPS 76 Tatang A Suwartana (61) di Bekasi, Selasa.
Menurut dia, Syaikhu bersama keluarga dijadwalkan akan menggunakan suaranya di TPS 76 RT04 RW19 Kompleks Antara Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Menurut dia, Syaikhu bersama keluarga biasanya datang ke TPS sekitar pukul 08.00-09.00 WIB dalam sejumlah gelaran Pemilu tahun sebelumnya.
"Tidak ada seremonial khusus, beliau biasa datang layaknya warga yang lain," katanya.
Tatang mengatakan, Syaikhu bersama keluarganya masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di kawasan setempat yang tercatat total sebanyak 440 pemilih.
"Jumlah ini bertambah sekitar 30 persen dari DPT Pilpres," katanya.
Dikatakan Tatang, TPS 76 yang bersebelahan dengan rumah Syaikhu di Kompleks Antara nomor 33 RW19 saat ini sudah 90 persen rampung.
"Pendirian TPS ini sudah kita mulai sejak pukul 10.00 WIB, sekarang tinggal pasang kursi dan sejumlah logistik Pilkada seperti bilik suara, kota suara, surat suara dan lainnya," katanya.
Meski Syaikhu merupakan kandidat serta tokoh masyarakat di wilayah tersebut, namun Tatang memastikan KPPS akan bersikap profesional dan independen dalam melaksanakan tugasnya.
Dia mencatat, partisipasi pemilih dalam setiap gelaran serupa tahun lalu mencapai 80 persen dan selalu berhasil memenangkan Ahmad Syaikhu dalam perjalanan karir ya mulai dari anggota legislatif hingga wakil wali kota.
"Kami dijamin netral, KPPS walaupun kita ada 'pengantin' di sini, kita tetap profesional," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Suara tersebut terdiri atas Pak Syaikhu, istrinya, empat orang anak dan satu menantu," kata Anggota KPPS TPS 76 Tatang A Suwartana (61) di Bekasi, Selasa.
Menurut dia, Syaikhu bersama keluarga dijadwalkan akan menggunakan suaranya di TPS 76 RT04 RW19 Kompleks Antara Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Menurut dia, Syaikhu bersama keluarga biasanya datang ke TPS sekitar pukul 08.00-09.00 WIB dalam sejumlah gelaran Pemilu tahun sebelumnya.
"Tidak ada seremonial khusus, beliau biasa datang layaknya warga yang lain," katanya.
Tatang mengatakan, Syaikhu bersama keluarganya masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di kawasan setempat yang tercatat total sebanyak 440 pemilih.
"Jumlah ini bertambah sekitar 30 persen dari DPT Pilpres," katanya.
Dikatakan Tatang, TPS 76 yang bersebelahan dengan rumah Syaikhu di Kompleks Antara nomor 33 RW19 saat ini sudah 90 persen rampung.
"Pendirian TPS ini sudah kita mulai sejak pukul 10.00 WIB, sekarang tinggal pasang kursi dan sejumlah logistik Pilkada seperti bilik suara, kota suara, surat suara dan lainnya," katanya.
Meski Syaikhu merupakan kandidat serta tokoh masyarakat di wilayah tersebut, namun Tatang memastikan KPPS akan bersikap profesional dan independen dalam melaksanakan tugasnya.
Dia mencatat, partisipasi pemilih dalam setiap gelaran serupa tahun lalu mencapai 80 persen dan selalu berhasil memenangkan Ahmad Syaikhu dalam perjalanan karir ya mulai dari anggota legislatif hingga wakil wali kota.
"Kami dijamin netral, KPPS walaupun kita ada 'pengantin' di sini, kita tetap profesional," katanya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018