Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Ribuan kendaraan wisatawan keluar dari berbagai kawasan pelancongan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, hingga Senin malam untuk meneruskan perjalanan kembali ke masing-masing daerah.

"Saya memilih pulang malam karena Selasa (19/6) harus masuk kerja, tetapi ternyata saat masuk jalur utama Sukabumi-Bogor arus padat kendaraan, sehingga saya pilih istirahat dahulu sejenak di SPBU Cibadak," kata salah seorang wisatawan asal Depok Syamsul Rizal di Sukabumi, Senin.

Dari pantauan arus balik Idul Fitri 1439 Hijriah di jalur utama mudik utara Sukabumi, kendaraan didominiasi mobil pribadi. Kepadatan sudah terlihat mulai dari pintu keluar Simpang Ratu yang tidak jauh dari Pasar Cibadak.

Kemudian di pertigaan jalan alternatif Cikidang-Palabuhanratu kendaraanpun padat, tetapi tidak sampai terjadi kemacetan, hanya arus lalu lintas tersendat.

Petugas dari Polantas Polres Sukabumi, Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi yang dibantu beberapa relawan terus berupaya mengurai kepadatan kendaraan agar tidak terjadi penumpukan.

Meningkatnya volume kendaraan wisatawan yang keluar Sukabumi dikarenakan beberapa perusahaan sudah mulai kembali beraktivitas dan sudah habis masa cuti bersamanya.

Namun demikian, kendaraan yang masuk dari arah Bogor menuju Sukabumi pun masih cukup banyak yang didominasi kendaraan roda empat dan sebagian roda dua.

"Kami sekeluarga memilih pulang hari ini setelah mudik ke rumah saudara di Salabintara dan sempat ke Palabuhanratuu. Awalnya mau ke Ciletuh tapi terlalu jauh," kata Nanang Subandi, warga Tangerang Selatan, Banten.

Sementara, salah seorang pengendara lainnya, Adnan berangkat dari Bogor sekitar pukul 16.00 WIB dan baru sampai di Sukabumi sekitar pukul 21.00 WIB atau lima jam.

"Kata orang Sukabumi sudah terbiasa dengan kemacetan seperti ini, tidak hanya musim libur lebaran. Hari-hari biasa ke Bogor menggunakan mobil bisa sampai empat jam bahkan lebih," katanya.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018