Bogor, 25/1 (ANTARA) - Sejumlah pedagang di Pasar Cisarua mengharapkan jembatan di Kali Cisarua yang ambruk pada Rabu (23/1) hingga menewaskan tiga orang tersebut segera diperbaiki dan dibangun kembali.
"Fungsi jembatan ini sangat penting, karena menjadi jalan alternatif pembeli, warga dan kami pedagang untuk akses di pasar," kata Niko (27) salah satu pedagang di Pasar Cisarua, saat ditemui, Kamis.
Menurut Niko, jembatan tersebut menjadi jalur alternatif penghubung kampung Citeko dan Jalan Arjuna Kampung Pasangrahan.
Banyak masyarakat menggunakan jembatan tersebut untuk mempercepat akses mereka saat beraktivitas di pasar. Letak jembatan berada di tengah pasar dibagian dalam. Dimana posisi pasar Cisarua terbagi dua dipisahkan oleh Kali Cisarua tersebut.
"Karena jalan di Pasar Cisarua ini rumit. Kalau macet jadi tidak lancar, banyak orang yang mau ke pasar dibagian belakang jadi terhambat, makanya sering lewat jembatan ini sebagai jalur alternatif," katanya.
Niko menyebutkan, jika jembatan tidak diperbaiki pedagang yang berada dibagian belakang pasar Cisarua akan sepi karena akses jalan terputus.
Hal senada juga disampaikan Lita (45) pedagang acecoris dan tas yang sudah puluhan tahun berjualan di Pasar Cisarua.
"Sekarang aja pembeli sudah sepi, karena mereka malas ke belakang pasar ya karena jalan macet. Kalau ada jembatan ini mereka tidak perlu berbelok lagi tinggal menyebrangi sungai," katanya.
Lita mengatakan, awalnya jembatan ini dibangun oleh warga sekitar.
Jembatan tersebut rusak saat luapan Kali Cisarua terjadi Jumat (18/1), hingga hampir roboh dan putus.
Mengingat pentingnya jembatan yang melintasi Kali Cisarua, pedagang di Pasar Cisarua yang berada di Desa Citeko, secara kolektif mengumpulkan dana memperbaiki jembatan itu.
Namun, saat selesai diperbaiki Rabu (23/1) tiba-tiba jembatan ambruk hingga menewaskan tiga pekerjanya.
Ambruknya jembatan karena dibuat seadanya, tidak sesuai standar. Selain itu, bagian ujung jembatan dibuat menempel ke bangunan kios yang berada dipinggir sungai. Sehingga saat kios itu ambruk jembatan ikut roboh.
"Kami minta tolong pemerintah segera memperbaiki dan membangun kembali jembatan ini, karena sangat penting bagi kami," kata Lita.
Laily R
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013
"Fungsi jembatan ini sangat penting, karena menjadi jalan alternatif pembeli, warga dan kami pedagang untuk akses di pasar," kata Niko (27) salah satu pedagang di Pasar Cisarua, saat ditemui, Kamis.
Menurut Niko, jembatan tersebut menjadi jalur alternatif penghubung kampung Citeko dan Jalan Arjuna Kampung Pasangrahan.
Banyak masyarakat menggunakan jembatan tersebut untuk mempercepat akses mereka saat beraktivitas di pasar. Letak jembatan berada di tengah pasar dibagian dalam. Dimana posisi pasar Cisarua terbagi dua dipisahkan oleh Kali Cisarua tersebut.
"Karena jalan di Pasar Cisarua ini rumit. Kalau macet jadi tidak lancar, banyak orang yang mau ke pasar dibagian belakang jadi terhambat, makanya sering lewat jembatan ini sebagai jalur alternatif," katanya.
Niko menyebutkan, jika jembatan tidak diperbaiki pedagang yang berada dibagian belakang pasar Cisarua akan sepi karena akses jalan terputus.
Hal senada juga disampaikan Lita (45) pedagang acecoris dan tas yang sudah puluhan tahun berjualan di Pasar Cisarua.
"Sekarang aja pembeli sudah sepi, karena mereka malas ke belakang pasar ya karena jalan macet. Kalau ada jembatan ini mereka tidak perlu berbelok lagi tinggal menyebrangi sungai," katanya.
Lita mengatakan, awalnya jembatan ini dibangun oleh warga sekitar.
Jembatan tersebut rusak saat luapan Kali Cisarua terjadi Jumat (18/1), hingga hampir roboh dan putus.
Mengingat pentingnya jembatan yang melintasi Kali Cisarua, pedagang di Pasar Cisarua yang berada di Desa Citeko, secara kolektif mengumpulkan dana memperbaiki jembatan itu.
Namun, saat selesai diperbaiki Rabu (23/1) tiba-tiba jembatan ambruk hingga menewaskan tiga pekerjanya.
Ambruknya jembatan karena dibuat seadanya, tidak sesuai standar. Selain itu, bagian ujung jembatan dibuat menempel ke bangunan kios yang berada dipinggir sungai. Sehingga saat kios itu ambruk jembatan ikut roboh.
"Kami minta tolong pemerintah segera memperbaiki dan membangun kembali jembatan ini, karena sangat penting bagi kami," kata Lita.
Laily R
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013