Bogor (Antaranews Megapolitan) - Mahasiswa Program Studi Konservasi Hutan dan Ekowisata yang saat ini sedang menempuh Pendidikan Kompetensi Umum, Institut Pertanian Bogor (PPKU-IPB), Muhammad Aqil Hasan menjadi perwakilan Indonesia dalam acara Commonwealth Conservations ‘Youth Participants in SDG 14 : Towards a Healthy Ocean 2018’ di Malaysia, Kamis (29/3).
Program yang diselenggarakan World Youth Foundation ini diikuti peserta dari sejumlah negara diantaranya United Kingdom (UK), Thailand, Filipina, Kamboja, Malaysia, dan Indonesia.
Acara ini menyoroti isu-isu yang berkaitan ekosistem laut yang terjadi sekarang ini.
“Inti dari acara ini yaitu membahas tentang isu-isu yang berkaitan dengan Ocean, terutama tentang lingkungan yang berfokus pada ekosistem laut yang terjadi sekarang ini. Hal ini sangat berkaitan erat dengan IPB, karena erat kaitannya dengan lingkungan, pertanian, dan juga Ocean. Terlebih di IPB ada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,” kata Muhammad.
“Awalnya Unit Kegiatan Mahasiswa Indonesian Green Action Forum (UKM IGAF) IPB yang saya ikuti mendapat undangan dari World Youth Foundation dan diharapkan ada perwakilan yang mendaftar. Saya sudah punya paspor dan ada rezeki. Atas izin orang tua, saya mendaftar ikut seleksi berkas. Selang beberapa hari mendaftar, saya mendapat email bahwa diterima dan ini merupakan pengalaman pertama saya ikut konferensi di luar negeri,” kata mahasiswa asal Semarang itu.
Usai mengikuti konferensi ini, Muhammad akan melakukan aksi-aksi kecil di bidang konservasi. “Rencana saya, pertama sharing dengan teman-teman mengenai apa yang saya dapat di acara itu, kemudian lanjut ke aksi-aksi yang kecil terlebih dahulu yang sekiranya ilmu yang saya dapat itu bisa bermanfaat buat IPB,” ujarnya. (Ath/ris)
Kata Kunci : Mahasiswa IPB di Commonwealth Conservations (Youth Participants in SDG 14 : Towards a Healthy Ocean 2018), PPKU,
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
Program yang diselenggarakan World Youth Foundation ini diikuti peserta dari sejumlah negara diantaranya United Kingdom (UK), Thailand, Filipina, Kamboja, Malaysia, dan Indonesia.
Acara ini menyoroti isu-isu yang berkaitan ekosistem laut yang terjadi sekarang ini.
“Inti dari acara ini yaitu membahas tentang isu-isu yang berkaitan dengan Ocean, terutama tentang lingkungan yang berfokus pada ekosistem laut yang terjadi sekarang ini. Hal ini sangat berkaitan erat dengan IPB, karena erat kaitannya dengan lingkungan, pertanian, dan juga Ocean. Terlebih di IPB ada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,” kata Muhammad.
“Awalnya Unit Kegiatan Mahasiswa Indonesian Green Action Forum (UKM IGAF) IPB yang saya ikuti mendapat undangan dari World Youth Foundation dan diharapkan ada perwakilan yang mendaftar. Saya sudah punya paspor dan ada rezeki. Atas izin orang tua, saya mendaftar ikut seleksi berkas. Selang beberapa hari mendaftar, saya mendapat email bahwa diterima dan ini merupakan pengalaman pertama saya ikut konferensi di luar negeri,” kata mahasiswa asal Semarang itu.
Usai mengikuti konferensi ini, Muhammad akan melakukan aksi-aksi kecil di bidang konservasi. “Rencana saya, pertama sharing dengan teman-teman mengenai apa yang saya dapat di acara itu, kemudian lanjut ke aksi-aksi yang kecil terlebih dahulu yang sekiranya ilmu yang saya dapat itu bisa bermanfaat buat IPB,” ujarnya. (Ath/ris)
Kata Kunci : Mahasiswa IPB di Commonwealth Conservations (Youth Participants in SDG 14 : Towards a Healthy Ocean 2018), PPKU,
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018