Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur menutup rangkaian Safari Ramadhan dengan mengunjungi 2.000 guru dan murid prasejahtera di Jombang, Minggu (23/3), sebagai upaya pemerintah meningkatkan kesejahteraan insan pendidikan di wilayah setempat.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai di Surabaya, Senin, mengatakan selama kunjungan di Jombang, pihaknya berinteraksi dengan berbagai elemen pendidikan, termasuk guru agama, guru sosiologi, guru tidak tetap, serta guru sekolah luar biasa, termasuk penyandang disabilitas.
Selama lima rangkaian Safari Ramadan, Dinas telah mengunjungi sekitar 1.500 guru dan 500 murid di berbagai wilayah cabang dinas. Kunjungan ke Jombang menjadi penutup dari rangkaian kegiatan tersebut.
Salah satu kisah menyentuh, yakni seorang guru di Bangkalan yang merupakan orang tua tunggal dan harus menempuh perjalanan 90 kilometer setiap hari untuk mengajar. Guru tersebut istri awak kapal selam KRI Nanggala yang tenggelam pada 2021.
Dinas sedang mengupayakan agar guru tersebut dapat dipindahkan ke lokasi tugas yang lebih dekat dengan tempat tinggal.
Baca juga: Pemprov Jatim salurkan bantuan untuk insan pendidikan lewat Safari Ramadhan
Editor : Budi Setiawanto
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025
