Jakarta (Antaranews Megapolitan) - Presiden Joko Widodo akan membagi-bagikan sertifikat tanah untuk rakyat di Halaman Sirkuit Sentul yang terletak di Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan membagikan sertifikat tanah untuk rakyat di Halaman Sirkuit Sentul, Babakan Madang, Selasa, sekitar pukul 08.30 WIB.
Rencana kehadiran Presiden ke tempat itu meningkatkan antusiasme masyarakat hingga jalan akses menuju Halaman Sirkuit Sentul telah dipenuhi kendaraan menuju lokasi acara.
Bahkan beberapa titik terpaksa ditutup dan arus lalu lintas dialihkan seperti di pintu tol keluar Sentul yang dialihkan ke pintu tol menuju Belanova.
Masyarakat sangat tinggi minatnya untuk datang di samping mereka yang juga mendapatkan undangan untuk hadir dalam acara itu.
Beberapa jam sebelum acara di mulai, masyarakat telah memadati lokasi acara pembagian sertifikat dan beberapa di antaranya membawa sertifikat tanah mereka yang baru saja diterbitkan melalui program tersebut.
Program pemberian sertifikat tanah untuk rakyat sudah dilakukan di berbagai tempat sejak diluncurkannya sejak awal Pemerintahan Jokowi-JK.
Presiden di Denpasar beberapa waktu lalu mengatakan bahwa dari 126 juta bidang tanah yang ada di Tanah Air, hingga tahun 2017 baru 51 juta bidang tanah yang bersertifikat.
Hal ini terjadi karen penerbitan sertifikat hak atas tanah sebelumnya hanya menghasilkan 500 ribu sertifikat setiap tahunnya di seluruh Indonesia.
Oleh karena itu, pemerintah mempercepat proses sertifikasi tanah dengan target lima juta sertifikat pada tahun 2017.
"Target tahun ini sejumlah tujuh juta sertifikat dan untuk tahun depan sejumlah sembilan juta sertifikat," kata Kepala Negara ketika itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan membagikan sertifikat tanah untuk rakyat di Halaman Sirkuit Sentul, Babakan Madang, Selasa, sekitar pukul 08.30 WIB.
Rencana kehadiran Presiden ke tempat itu meningkatkan antusiasme masyarakat hingga jalan akses menuju Halaman Sirkuit Sentul telah dipenuhi kendaraan menuju lokasi acara.
Bahkan beberapa titik terpaksa ditutup dan arus lalu lintas dialihkan seperti di pintu tol keluar Sentul yang dialihkan ke pintu tol menuju Belanova.
Masyarakat sangat tinggi minatnya untuk datang di samping mereka yang juga mendapatkan undangan untuk hadir dalam acara itu.
Beberapa jam sebelum acara di mulai, masyarakat telah memadati lokasi acara pembagian sertifikat dan beberapa di antaranya membawa sertifikat tanah mereka yang baru saja diterbitkan melalui program tersebut.
Program pemberian sertifikat tanah untuk rakyat sudah dilakukan di berbagai tempat sejak diluncurkannya sejak awal Pemerintahan Jokowi-JK.
Presiden di Denpasar beberapa waktu lalu mengatakan bahwa dari 126 juta bidang tanah yang ada di Tanah Air, hingga tahun 2017 baru 51 juta bidang tanah yang bersertifikat.
Hal ini terjadi karen penerbitan sertifikat hak atas tanah sebelumnya hanya menghasilkan 500 ribu sertifikat setiap tahunnya di seluruh Indonesia.
Oleh karena itu, pemerintah mempercepat proses sertifikasi tanah dengan target lima juta sertifikat pada tahun 2017.
"Target tahun ini sejumlah tujuh juta sertifikat dan untuk tahun depan sejumlah sembilan juta sertifikat," kata Kepala Negara ketika itu.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018