Bandarlampung (Antaranews Megapolitan) - Sekdaprov Lampung Hamartoni, dan istri gubernur Lampung Aprilani Yustin Ridho Ficardo serta sejumlah pejabat tinggi Pemerintah Provinsi Lampung melepas keberangkatan jenazah Adeham, Assisten II Sekprov Lampung yang wafat pada Rabu 24 Januari 2018.

Jenazah mantan Kepala Biro Humas Pemprov Lampung ini berangkat pukul 10.00 WIB dari rumah duka di Kawasan Tamin menuju tempat peristirahatan terakhir di Padang Cermin.

Di Padang Cermin, Gubernur melepas almarhum ke pemakaman. "Jenazah akan dilepas ke liang lahat langsung oleh Pak Gubernur di Padang Cermin," ujar Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Lampung, Bayana.

Sejak pagi, rumah duka didatagi ribuan pelayat dari seluruh penjuru Lampung. Mereka bergantian melakukan sholat jenazah. Pecah tangis tak terhindari ketika Ibu Yustin Ridho Ficardo memeluk Ny. Adeham. Pelayat lain pun tampak larut dengan suasana itu, Sekdaprov Lampung Hamartoni Ahadis memberikan sejumnlah arahan untuk melepas jenazah.

Ny. Yustin terlihat berbaur dengan mesyarakat sembari memanjatkan doa. Juga pejabat tinggi Pemprov lainnya terlihat memberikan doa kepada almarhum Adeham, tokoh di balik keberhasilan pembangunan jalan tol Lampung itu.

Ketua tim percepatan pembangunan JTTS

Adeham meninggal di Rumah Sakit Medistra Jakarta, Rabu (24/01/18). Selama ini, almarhum dirawat karena penyakit komplikasi yang dideritanya.

Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo dalam berbagai kesempatan selalu mengajak masyarakat Lampung mendoakan kesembuhan Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan itu. Namun, Tuhan berkehendak lain dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya.

Semasa hidup, Adeham pernah berkata, jika dia tak sempat menikmati jalan tol itu, maka biarlah anak cucu yang merasakannya. "Inilah perjuangan. Jika saya tak sempat lewat jalan tol ini (Jalan Tol Trans Sumatera, red), biarlah anak cucu yang merasakan. Tak semua yang diperjuangkan itu mesti dirasakan," kata Adeham, sepulang rapat melelahkan dari Kantor Staf Kepresidenan menuju hotel di Jalan Gajah Mada, Jakarta, pada 10 Juli 2017.

Selama ini, Adeham memang menjadi mata dan telinga Gubernur Muhammad Ridho Ficardo untuk urusan JTTS. Sebab, dia dipercaya gubernur sebagai Ketua Tim Percepatan Pembangunan JTTS. Selamat jalan Pak Adeham. Doa kami menyertaimu. (RLs/Humas Prov/ANT/BPJ/MTh).

Pewarta: Oleh: Humas Pemprov Lampung

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018