Cigudeg, Bogor (Antara Megapolitan) - Sebanyak 10 ruangan Pesantren Darunnajah di Kampung Cipining Desa Argapura Kecamatan Cigudeg Kabuapaten Bogor, Jawa Barat hangus terbakar dengan kerugian diperkirakan mencapai Rp1 miliar.
 
"Saya sudah laporkan kebakaran ke Pemerintah Kabupaten Bogor untuk dapat diambil kebijakan, terkait bantuan kerugian kepada pihak pesantren," kata Kepala Kecamatan Cigudeg Asep Sajidin saat dihubungi di Bogor, Minggu.     
Asep mengatakan laporan sementara kebakaran terjadi pada Minggu (26/11) pukul 16.30 WIB disebabkan ketidaksengajaan seorang santri yang bermain api dan merasa sudah memadamkan api dengan selimut di ruang kelas 4 sekolah dasar pesantren tersebut namun ternyata api menjalar ke beberapa ruangan tidak lama setelah ditinggalkan.  
   
Akibatnya lima ruang santri, empat ruang guru dan satu ruang staf ikut terbakar dengan kobaran api yang membesar.
    
Kobaran api baru berhasil dipadamkan ketika petugas Dinas Kebakaran (Damkar) di wilayah Leuwiliang datang dengan menggunakan satu unit mobil kebakaran selama sekitar satu jam atau pada pukul 17.30 WIB tanpa ada korban luka maupun korban jiwa.
    
Ia menyampaikan pihak pesantren masih memiliki asrama lain untuk menampung sebanyak 96 orang santri laki-laki yang beraktivitas pada lima ruangan yang terbakar itu.  
    
Sehingga pemerintah kecamatan akan membantu pihak pesantren Darunnajah Cigudeg dari sisi lainnya yakni laporan dan dorongan kebijakan Pemerintah Kabupaten Bogor terhadap solusi kerugian yang cukup besar terhadap bangunan pesantren yang dikhawatirkan akan mengganggu aktivitas belajar mengajar santri.
    
"Jumlah santri semuanya bisa seribu lebih, tapi Alhamdulillah tidak ada korban dan kami segera tindaklanjuti laporan musibah ini," demikian Asep.

Pewarta: Linna Susanti & Mayolus Fajar D

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017