Bogor (Antara Megapolitan) - Beda jaman beda tantangan. Saat ini jamannya generasi millennia, dimana peran teknologi masuk dalam gaya hidup manusia, tak terkecuali generasi muda. Metode pendidikan karakter pun seharusnya dapat terus update sehingga efektivitas dapat tetap terjaga.
 
Menyadari perubahan yang terjadi, Mar'ie Muhammad mahasiswa jurusan Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) membuat essai tentang Bot Line atau Robot Online yakni sistem mentoring secara online. Ide ini Mari'e presentasikan dalam sebuah lomba tingkat nasional di Yogyakarta (27/10) dan berhasil meraih juara 1.
 
Dalam lomba yang bertemakan ''Optimalisasi potensi diri dalam membangun karakter profetik untuk mewujudkan insan muda yang religius menuju Indonesia Emas 2045'', pemuda asal Lubuk Linggau Sumatera Selatan ini merasa bangga dan menjadi pengalaman pertamanya meraih prestasi di tingkat nasional.
 
''Bahwa sebenarnya ini merupakan kali pertama saya mengikuti kompetisi essai nasional. Sebelumnya saya hanya menjuarai lomba esai tingkat IPB'' ujarnya.
 
Untuk mempersiapkan diri ke tingkat nasional, Mar'ie banyak belajar melalui wadah UKM Forces IPB dan program pembinaan mahasiswa dari Asrama Pondok Inspirasi IPB. Setiap anggota (member) Pondok Inspirasi diwajibkan untuk melatih kemampuannya menulis sembari dibimbing oleh kakak-kakak senior yang berprestasi di dunia kepenulisan.
 
Mari'e memberi judul essainya dengan ''I-FM: Mentoring Karakter Profetik Terintegrasi Berbasis Akun Bot Line dalam Mewujudkan Pemimpin Muda Anti Korupsi 2045”. Ide ini ia kembangkan bersama rekannya dari program pembinaan Pondok Inspirasi (salah satu asrama pembinaan mahasiswa) di IPB.
 
Idenya adalah memperbaharui sistem mentoring yang selama ini digunakan menjadi berbasis digital. Dengan metode I-FM, mentoring yang awalnya dilakukan secara langsung berubah melalui media sosial line.
 
''Sebelumnya kita buat bot line atau robot line yang telah didisain untuk membantu menyampaikan materi mentoring dan memonitoring karakter peserta mentoring. Salah satu karakter yang termonitor adalah tingkat kejujuran yang diukur melalui tools game dalam line,'' ujarnya.
 
Mari'e berharap idenya ini dapat bermanfaat dan bisa menjadi nyata di kemudian hari. Khususnya untuk menangkal maraknya kasus korupsi di Indonesia.(IS/Zul).
 

Pewarta: Oleh : Humas IPB/Mar’ie Muhammad

Editor : Imansyah


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017