Cikarang, Bekasi (Antara Megapolitan) - PT Lippo Cikarang (LPCK) Tbk, Jawa Barat menjadi tuan rumah dalam kegiatan 'International Exchange Program of Children's Pictures' 2017 dengan judul 'My Pictures, Your Pictures'.
"Ini adalah acara tahunan dan diluncurkan sejak 2008 pada beberapa Negara Asean seperti China, Korea, Taiwan, Thailand, Laos, Myanmar, Nepal, Vietnam, India dan Jepang," kata Kepala Departemen Marketing Lippo Cikarang, Yurike Mariska di Kabupaten Bekasi, Rabu.
Menurut dia kegiatan ini dimulai pada Sabtu (21/10) hingga Rabu (25/10). Selain itu diikuti oleh Sekolah Pelita Harapan, Hikari Japanese School dan Sekolah Dasar Negeri (SDN)Kutanegara 2.
Dalam kegiatan ini anak-anak sekolah dasar diminta untuk memamerkan lebih dari 300 gambar hasil karya anak-anak dari Indonesia maupun Jepang.
Pasalnya dalam Tahun 2017, Indonesia baru kali pertama menjadi tuan rumah guna keberlangsungan kegiatan tersebut.
"Ini adalah salah satu cara mengetahui bakat muda dari anak-anak Indonesia dimana dalam sebuah gambar dapat terlihat perkembangan anak," katanya.
Ia menambahkan Hikari Japanese School berada dibawah naungan Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) yang berdiri sejak tahun 2015 dengan kurikulum Jepang.
Dan fasilitas pendidikan ini tersedia bagi anak-anak dari 7.000 jiwa dari keluarga Jepang yang bekerja dan tinggal di Lippo Cikarang dan sekitarnya.
Dimana Jepang saat ini merupakan komunitas ekspatriat terbesar pada Kawasan Lippo Cikarang.
Sementara itu, Head of Township Management & Japan Desk PT Lippo Cikarang Tbk, Nami Sato mengatakan sebagai urban development atau pengembang kawasan perkotaan, sudah menyediakan berbagai sarana dan prasarana berkelas bagi kebutuhan masyarakat pada Kawasan Lippo Cikarang.
Dalam hal ini, LPCK juga melakukan kerjasama dengan berbagai Perusahaan Jepang guna memberikan fasilitas berupa hunian.
Pada acara tersebut juga dihadiri oleh Yukari Sunaga (istri Duta Besar Jepang) untuk ASEAN, Midori Matsumoto (Kepala Sekolah Hikari Japanese School).
Selain itu, Masami Yoshida (Executive Commitee dari 'Japan-Indonesia Children's Picture Exhibition), Gavin Neale (Kepala Sekolah SPH Lippo Cikarang) dan Kepala SDN Kutanegara 2.
Lanjut Sato menjelaakan dalam hal ini sekolah Hikari Japanese School yang menerapkan kurikulum asli guna menyiapkan anak didiknya guna melanjutkan kejenjang di negara aslinya.
Hal ini dilakukan agar, dapat dengan mudah melakukan adaptasi pada pola pengajaran maupun materinya. Sehingga anak didik tidak peelu lagi untuk melakukan adaptasi ulang.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Ini adalah acara tahunan dan diluncurkan sejak 2008 pada beberapa Negara Asean seperti China, Korea, Taiwan, Thailand, Laos, Myanmar, Nepal, Vietnam, India dan Jepang," kata Kepala Departemen Marketing Lippo Cikarang, Yurike Mariska di Kabupaten Bekasi, Rabu.
Menurut dia kegiatan ini dimulai pada Sabtu (21/10) hingga Rabu (25/10). Selain itu diikuti oleh Sekolah Pelita Harapan, Hikari Japanese School dan Sekolah Dasar Negeri (SDN)Kutanegara 2.
Dalam kegiatan ini anak-anak sekolah dasar diminta untuk memamerkan lebih dari 300 gambar hasil karya anak-anak dari Indonesia maupun Jepang.
Pasalnya dalam Tahun 2017, Indonesia baru kali pertama menjadi tuan rumah guna keberlangsungan kegiatan tersebut.
"Ini adalah salah satu cara mengetahui bakat muda dari anak-anak Indonesia dimana dalam sebuah gambar dapat terlihat perkembangan anak," katanya.
Ia menambahkan Hikari Japanese School berada dibawah naungan Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) yang berdiri sejak tahun 2015 dengan kurikulum Jepang.
Dan fasilitas pendidikan ini tersedia bagi anak-anak dari 7.000 jiwa dari keluarga Jepang yang bekerja dan tinggal di Lippo Cikarang dan sekitarnya.
Dimana Jepang saat ini merupakan komunitas ekspatriat terbesar pada Kawasan Lippo Cikarang.
Sementara itu, Head of Township Management & Japan Desk PT Lippo Cikarang Tbk, Nami Sato mengatakan sebagai urban development atau pengembang kawasan perkotaan, sudah menyediakan berbagai sarana dan prasarana berkelas bagi kebutuhan masyarakat pada Kawasan Lippo Cikarang.
Dalam hal ini, LPCK juga melakukan kerjasama dengan berbagai Perusahaan Jepang guna memberikan fasilitas berupa hunian.
Pada acara tersebut juga dihadiri oleh Yukari Sunaga (istri Duta Besar Jepang) untuk ASEAN, Midori Matsumoto (Kepala Sekolah Hikari Japanese School).
Selain itu, Masami Yoshida (Executive Commitee dari 'Japan-Indonesia Children's Picture Exhibition), Gavin Neale (Kepala Sekolah SPH Lippo Cikarang) dan Kepala SDN Kutanegara 2.
Lanjut Sato menjelaakan dalam hal ini sekolah Hikari Japanese School yang menerapkan kurikulum asli guna menyiapkan anak didiknya guna melanjutkan kejenjang di negara aslinya.
Hal ini dilakukan agar, dapat dengan mudah melakukan adaptasi pada pola pengajaran maupun materinya. Sehingga anak didik tidak peelu lagi untuk melakukan adaptasi ulang.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017