Bogor (Antara Megapolitan) - Sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Program Diploma Institut Pertanian Bogor (BEM Program Diploma IPB) menggelar sebuah acara ''Care Village''.
Acara yang rencananya digelar bulan September 2017 ini melibatkan 125 mahasiswa. Gerakan turun desa ini merupakan salah satu program lanjutan dari Program Bina Desa IPB.
Acara yang akan dilaksanakan di Desa Cadas Ngampar RW 04, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor ini melibatkan masyarakat desa khususnya anak-anak.
Kegiatan ini terdiri dari tiga jenis lomba yaitu lomba menghias sampah, lomba memungut sampah dan lomba Rukun Tetangga (RT) terbersih.
Masing-masing pemenang lomba tersebut akan mendapatkan hadiah. Masyarakat Rukun Warga (RW) 04 dibagi menjadi lima kelompok berdasarkan jumlah RT yang ada. Setiap RT akan didampingi sekelompok mahasiswa IPB.
Ide lomba tersebut dilatarbelakangi dari pengalaman mahasiswa yang melihat keadaan desa yang minim tempat sampah.
Mahasiswa IPB berharap dengan ide lomba ini mereka tergerak untuk menumbuhkan kebiasaan masyarakat desa, terutama anak-anak untuk membuang sampah pada tempatnya.
''Output yang kami harapkan dari acara ini yakni menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, meningkatkan kepekaan sosial mahasiswa terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar dan juga menjaga hubungan yang baik antara masyarakat dan mahasiswa,'' ujar Fadel Muhammad Azhari, Ketua Pelaksana ‘Care Village’. (GG/ris)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
Acara yang rencananya digelar bulan September 2017 ini melibatkan 125 mahasiswa. Gerakan turun desa ini merupakan salah satu program lanjutan dari Program Bina Desa IPB.
Acara yang akan dilaksanakan di Desa Cadas Ngampar RW 04, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor ini melibatkan masyarakat desa khususnya anak-anak.
Kegiatan ini terdiri dari tiga jenis lomba yaitu lomba menghias sampah, lomba memungut sampah dan lomba Rukun Tetangga (RT) terbersih.
Masing-masing pemenang lomba tersebut akan mendapatkan hadiah. Masyarakat Rukun Warga (RW) 04 dibagi menjadi lima kelompok berdasarkan jumlah RT yang ada. Setiap RT akan didampingi sekelompok mahasiswa IPB.
Ide lomba tersebut dilatarbelakangi dari pengalaman mahasiswa yang melihat keadaan desa yang minim tempat sampah.
Mahasiswa IPB berharap dengan ide lomba ini mereka tergerak untuk menumbuhkan kebiasaan masyarakat desa, terutama anak-anak untuk membuang sampah pada tempatnya.
''Output yang kami harapkan dari acara ini yakni menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, meningkatkan kepekaan sosial mahasiswa terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar dan juga menjaga hubungan yang baik antara masyarakat dan mahasiswa,'' ujar Fadel Muhammad Azhari, Ketua Pelaksana ‘Care Village’. (GG/ris)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017