Kepolisian Resor Pemalang, Jawa Tengah, masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk boks Jatmiki (36) warga Juwangi, Boyolali terkait kasus kecelakaan yang terjadi di KM 315 Tol Batang-Pemalang yang menyebabkan tiga korban meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka-luka.
Kepala Unit Kecelakaan Kepolisian Resor Pemalang Inspektur Polisi Dua Widodo Apriyanto saat dihubungi, Kamis malam, mengatakan bahwa pihaknya secara maraton masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk Jatmiki dan klarifikasi pada pengelola tol.
"Kami masih melakukan pemeriksaan dan klarifikasi dengan pihak pengelola tol sehingga belum bisa menentukan status sopir truk untuk ditetapkan sebagai tersangka. Tunggu dulu ya biar klarifikasi selesai," katanya.
Baca juga: TvOne sampaikan belasungkawa dan komitmen bantu para korban kecelakaan Pemalang
Baca juga: Ini penyebab kecelakaan maut di tol Palembang-Kayuagung
Pada kasus itu, Tim Traffic Accident Analysis Direktorat Lalu Lintas Polda Jateng juga melakukan olah tempat kejadian perkara kasus kecelakaan itu di lokasi.
Kecelakaan yang melibatkan mobil Avanza berpelat nomor B berpelat nomor B 1048 DKG yang ditumpangi kru salah satu media televisi nasional dengan truk boks berpelat nomor AD 2987 NF ini mengakibatkan tiga korban meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka-luka.
Adapun para korban meninggal dunia adalah pengemudi mobil Avanza Sunardi, warga Taman Asri Cakung, Jakarta Timur, Marwan, dan Alwan Syahmidi, warga Jalan Joglo Raya Kembangan, Jakarta Barat.
Baca juga: Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi akibatkan enam orang meninggal
Korban luka-luka adalah Felicia Amelinda Priatna (24) warga Jalan Wijaya Kusuma II, Duren Sawit, Jakarta Timur dan Geigy Yudhistira.
Widodo Apriyanto mengimbau para pengemudi tidak berhenti di badan jalan tol karena hal itu berbahaya bagi dirin sendiri maupun pengguna jalan tol lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Kepala Unit Kecelakaan Kepolisian Resor Pemalang Inspektur Polisi Dua Widodo Apriyanto saat dihubungi, Kamis malam, mengatakan bahwa pihaknya secara maraton masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk Jatmiki dan klarifikasi pada pengelola tol.
"Kami masih melakukan pemeriksaan dan klarifikasi dengan pihak pengelola tol sehingga belum bisa menentukan status sopir truk untuk ditetapkan sebagai tersangka. Tunggu dulu ya biar klarifikasi selesai," katanya.
Baca juga: TvOne sampaikan belasungkawa dan komitmen bantu para korban kecelakaan Pemalang
Baca juga: Ini penyebab kecelakaan maut di tol Palembang-Kayuagung
Pada kasus itu, Tim Traffic Accident Analysis Direktorat Lalu Lintas Polda Jateng juga melakukan olah tempat kejadian perkara kasus kecelakaan itu di lokasi.
Kecelakaan yang melibatkan mobil Avanza berpelat nomor B berpelat nomor B 1048 DKG yang ditumpangi kru salah satu media televisi nasional dengan truk boks berpelat nomor AD 2987 NF ini mengakibatkan tiga korban meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka-luka.
Adapun para korban meninggal dunia adalah pengemudi mobil Avanza Sunardi, warga Taman Asri Cakung, Jakarta Timur, Marwan, dan Alwan Syahmidi, warga Jalan Joglo Raya Kembangan, Jakarta Barat.
Baca juga: Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi akibatkan enam orang meninggal
Korban luka-luka adalah Felicia Amelinda Priatna (24) warga Jalan Wijaya Kusuma II, Duren Sawit, Jakarta Timur dan Geigy Yudhistira.
Widodo Apriyanto mengimbau para pengemudi tidak berhenti di badan jalan tol karena hal itu berbahaya bagi dirin sendiri maupun pengguna jalan tol lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024