Bogor (Antara Megapolitan) - Fakultas Peternakan (Fapet) Institut Pertanian Bogor (IPB) mengadakan Program Sarjana Plus Logistik Peternakan batch ke-1, belum lama ini. Kuliah perdana dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fapet IPB, Prof. Dr. Sumiati.

Pada kesempatan ini dilakukan perkenalan antara mahasiswa dengan para tenaga pengajar serta gambaran mata kuliah dan perkenalan lingkungan kampus IPB secara umum.

Hal ini diperlukan, mengingat para mahasiswa Program Sarjana Plus Logistik Peternakan berlatar belakang pendidikan sarjana tidak hanya dari IPB, tetapi juga dari beragam perguruan tinggi, seperti Universitas Padjajaran, Universitas Andalas, Universitas Jambi, dan lain-lain. Para mahasiswa ini terdiri darifresh graduate dan sudah bekerja dengan status mendapatkan izin/tugas belajar dari instansi pemerintah maupun swasta.

Jumlah mahasiswa aktif dalam Program Sarjana Plus Logistik Peternakan Batch 1 ini sebanyak 13 orang, setelah lolos seleksi administrasi dan interview dari total 50 orang pelamar.

''Setiap batch-nya memang hanya menerima maksimal 15 orang mahasiswa. Mahasiswa yang memenuhi kriteria lulus diterima pada batch ke-1 ini sebanyak 13 orang,'' ujar Koordinator Program Sarjana Plus Logistik Peternakan, Dr. Despal.

Kegiatan perkuliahan menggunakan sistem modul dengan jadwal kuliah reguler hari Senin sampai Jumat. Jadwal kuliah pada tiga bulan pertama akan dilaksanakan di dalam kelas.

Sedangkan tiga bulan berikutnya akan dilaksanakan magang di perusahaan terkait logistik peternakan. Penyaluran mahasiswa untuk magang dapat dilakukan sesuai permintaan mahasiswa yang difasilitasi oleh Forum Logistik Peternakan Indonesia (FLPI).

Mahasiswa dapat melakukan permintaan tempat magangnya di industri/perusahaan yang tergabung dalam member FLPI.

Modul ke-1 telah dimulai pada perkuliahan hari pertama yaitu Production System For Safe Animal Products yang diampu oleh Dr. Irma Isnafia Arief. Kegiatan perkuliahan juga termasuk praktikum laboratorium.

Dalam mata kuliah ini juga turut mengundang dosen tamu dari praktisi yang menjelaskan peranan Quality Assurance (QA) / Quality Control (QC) dan manajemen keamanan pangan di industri pangan, khususnya produk olahan ternak.

''Mengundang praktisi sebagai dosen tamu merupakan rangkaian dari setiap mata kuliah dalam Program Sarjana Plus Logistik Peternakan IPB. Agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas, maka kuliah dosen tamu ini diadakan dalam bentuk Studium Generale yang turut mengundang para mahasiswa Pascasarjana di Fakultas Peternakan IPB sebagai peserta,'' kata Dr. Irma.

Pada Studium Generale 14 Agustus 2017 yang bertempat di Ruang Sidang Dekanat Fapet, Kampus IPB Dramaga, Bogor, dosen tamu yang diundang adalah Dwi Rizki Tirtasujana, S.TP , alumni IPB dari Program Studi Teknologi Pangan dan Gizi yang telah berpengalaman di industri pangan selama 17 tahun.

Acara ini diikuti sekira 30 peserta yang terdiri dari mahasiswa Sarjana Plus Logistik Peternakan dan mahasiswa Pascasarjana Fakultas Peternakan IPB.

''Meskipun sudah bekerja sebagai supervisor produksi di salah satu perusahaan ternak, tetapi saya ingin mengetahui lebih jauh tentang peranan QC agar bisa dapat tercipta kesepahaman antar peran dalam pekerjaan,'' ujar salah satu  mahasiswa Sarjana Plus Logistik Peternakan, Visista.

Pewarta: Humas IPB

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017