Jakarta (Antara Megapolitan-Bogor) - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bekerja sama dengan Airasia Indonesia menyelenggarakan kegiatan perjalanan wisata pengenalan pembuat opini dan perjalanan wisata pengenalan penyedia bisnis dengan mengundang 9 media dan 10 travel agent pasar China untuk mengenalkan destinasi Jakarta beyond atau great Jakarta.

Kegiatan perjalanan wisata pengenalan yang berlangsung pada 14-18 Agustus 2017 ini sebagai dukungan dibukanya penerbangan langsung Jakarta-Macau, sekaligus mempromosikan great Jakarta di antaranya Kepualauan Seribu sebagai satu di antara 10 destinasi prioritas atau sebagai 'Bali Baru'.

Pada hari pertama, para peserta diajak mengunjungi Pulau Pari di  kawasan Kepulauan Seribu dan Taman Impian Jaya Ancol Jakarta. Di gususan Pulau Seribu tersebut para peserta menikmati wisata bahari serta objek wisata Ancol, kemudian pada malam harinya dilanjutkan acara wawancara dengan Direktur Komersial Airasia Indonesia Irdiantara.

Bali Baru

Mengapa Airasia Indonesia membuka rute baru Jakarta-Makau, kenapa buka Bali-Makau?. "Airasia Indonesia sengaja memilih rute baru Jakarta-Makau ini antara lain ingin mendukung program pemerintah dalam mempercepat pembangunan 10 destinasi prioritas sebagai 'Bali Baru' yakni Jakarta dan beyond," kata Irdiantara menjawab pertanyaan Media China.

Hari berikutnya para peserta diajak berkeliling kota Jakarta di antaranya mengunjungi kawasan Kota Tua Jakarta. Di kawasan wisata ini para peserta mengunjungi Museum Mayang serta Museum Fatahilah. Kunjungan dilanjutkan ke Gedung Sapta Pesona, kantor Kemenpar dan perserta mendapat kesempatan melakukan wawancara dengan Asisten Deputi (Asdep) Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar, Vinsensius Jemadu.

"Macau merupakan pasar berkembang. Kemenpar gencar melakukan promosi untuk menarik kunjungan wisman dari Macau. Tahun ini Indonesia mentargetkan kunjungan wisman sebanyak 15 juta, di antaranya dari pasar utama Greater China," kata Vinsensius Jemadu menjawab pertanyaan Media China.

Target wisman dari Greater China tahun ini sebanyak 2.453.000 wisman, yang terdiri atas; Tiongkok sebanyak 2.037.000, Taiwan 284.000, dan Hongkong 132.000 wisman.

Dari 10 top originasi (asal wisman), pasar Greater China menempati urutan pertama, kemudian Singapura, Eropa, Australia, Malaysia, Jepang, India, Korea Selatan, USA, dan Timur Tengah.

Para peserta kegiatan perjalanan wisata pengenalan dari China ini mendapat kesempatan melihat pelaksanaan Upacara Bendera 17 Agustus 2017, serta berbagai kegiatan perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT Ke-72 tahun RI ini. (*/Biro Hukum dan Komunikasi Publik Kemenpar).

Pewarta: Apriyanti-Humas Kemenpar

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017