Pekalongan (Antara Megapolitan) - Ketua Umum Koperasi Simpan Pinjan Jasa Pekalongan Andy Arslan Djunaid menyatakan siap membeli Persip Pekalongan apabila benar klub tersebut akan dijual.
"Ya, sebagai warga Kota Pekalongan saya siap membeli Persip agar klub ini bisa meraih prestasi yang lebih bagus di kancah persepakbolaan nasional," katanya di Pekalongan, Senin.
Menurut dia, Persip Pekalongan memiliki potensi untuk berkembang dan mampu berbicara dipentas nasional, tetapi hingga prestasi klub sepak bola kebanggaan orang Pekalongan ini masih diragukan.
"Jika melihat klasemen sementara grup 3 Liga 2 Tahun 2017, Persip tidak kunjung membaik. Oleh karena kami terpanggil untuk membenahinya dengan membeli klub Persip itu apabila mau dijual," katanya.
CEO Persip Kota Pekalongan, Budi Setiawan mengatakan bahwa dirinya siap mendukung apabila klub Persip dibeli oleh Ketua Umum Kospin Jasa, Andy Arslan Djuanid.
"Secara pribadi saya mendukung wacana Persipu dibeli oleh Andi. Selagi untuk kemajuan prestasi Persip, siapapun boleh membeli klub Persip," katanya.
Kendati demikian, kata dia, masalah dijual atau tidaknya klub Persip harus dikoordinasikan dengan pemilik atau manajemen tim kesebelasan kebanggaan warga Kota Pekalongan itu.
Ia mengatakan, wacana penjualan klub Persip karena pertimbangan masalah finansial saja.
Menurut dia, manajemen Persip hanya menargetkan bertahan pada Liga 2 tahun 2017 mengingat calon lawan tim kesebelasan yang akan dihadapi memiliki kualitas cukup andal.
"Kami akan realistis dalam menargetkan posisi tim berjuluk Laskar Kalong pada kompetisi Liga 2 karena calon tim kesebelasan yang akan dihadapi relatif cukup berat. Setidaknya, kami menargetkan posisi 3 atau 4 pada grup 3 Liga 2," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017