Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Suryanto Putra menilai Asmawa Tosepu telah meninggalkan legacy atau warisan yang fenomenal di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Saat serah terima jabatan Penjabat Bupati Bogor di Cibinong, Jumat, Suryanto menyatakan bahwa sejak awal menjabat Pj Bupati Bogor pada 30 Desember 2023, Asmawa Tosepu telah banyak membuat gebrakan.

"Legacy yang ditinggalkan sangat fenomenal, banyak kebijakan yang luar biasa, dan ini menjadi modal bagi kami," kata Suryanto.

Legacy tersebut berupa penataan kawasan wisata Puncak. Pemerintah Kabupaten Bogor di bawah kepemimpinan Asmawa Tosepu melakukan penataan diawali dengan pemindahan PKL ke Rest Area Gunung Mas pada 24 Juli 2024.

Baca juga: Pj Gubernur puji keberanian Asmawa Tosepu selama pimpin Bogor

Pada penertiban lapak pedagang ini, Pemkab Bogor meratakan 329 bangunan di sepanjang Jalur Puncak, terdiri dari 185 bangunan dari Gantole hingga Rest Area Gunung Mas, dan 144 bangunan dari Simpang Taman Safari Indonesia hingga Rest Area Gunung Mas.

Kemudian, pada penertiban tahap II ada sebanyak 196 PKL yang akan dipindah ke rest area dengan cara penertiban lapak-lapaknya di sepanjang jalur Puncak.

"Tentunya (penataan kawasan wisata Puncak) ini belum selesai masih kita lakukan pembenahan pembenahan selanjutnya," kata Suryanto.

Kemudian, kata dia, Asmawa Tosepu juga berhasil menekan konflik angkutan khusus tambang di wilayah Parungpanjang, salah satunya dengan merampungkan penyediaan kantung parkir truk tambang.

"Karena pertama Bapak Asmawa Tosepu datang berhadapan dengan angkutan tambang yang cukup viral dan bapak bisa selesaikan," tuturnya.

Baca juga: Kabiro Umum Kemendagri pamit dari jabatan Penjabat Bupati Bogor

Menurut dia ada hal penting lainnya yang telah diwacanakan Asmawa Tosepu namun belum sempat terlaksana, yakni berdialog dengan para budayawan untuk menggali dan mengedepankan identitas budaya lokal.

"Bapak meminta kami berkumpul untuk membahas asal muasal Bogor. Bapak mengundang para budayawan untuk mencari ciri khas Kabupaten Bogor, insyaallah kami laksanakan," ujar Suryanto.

Sementara, Asmawa Tosepu menyebutkan bahwa segala keberhasilan Pemerintah Kabupaten Bogor dalam kurun sembilan bulan ia memimpin, merupakan hasil dari kerja sama tim.

"Saya selalu memegang prinsip bahwa sekecil apapun hasil yang sudah dilakukan atau yang didapatkan itu adalah dari totalitas atas kontribusi berbagai pihak, bukan hanya secara pribadi," kata Asmawa.

Baca juga: Asmawa Tosepu catat sejumlah capaian pimpin Kabupaten Bogor

Ia berharap, Penjabat Bupati Bogor yang baru dapat melanjutkan kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam mewujudkan pembangunan di Kabupaten Bogor.

"Karena hari ini adalah eranya kolaborasi, tidak ada satu pihak pun yang bisa mencapai keberhasilan dengan hanya dirinya sendiri tapi harus butuh dukungan dari orang lain," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Biro Perencanaan Kementerian Dalam Negeri RI Bachril Bakri dilantik menjadi Penjabat Bupati Bogor menggantikan Asmawa Tosepu yang merupakan Kepala Biro Umum Kementerian Dalam Negeri RI.

Bachril Bakri dilantik oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024