Presiden Joko Widodo hanya tersenyum menyikapi peluangnya melakukan perombakan kabinet selama berkantor di Istana Kepresidenan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Dalam keterangannya di sela kegiatan di Sumatera Utara, Selasa, Jokowi tidak menjawab apakah dirinya akan melakukan perombakan kabinet selama di IKN.
Meskipun ada beberapa menteri dan anggota kabinet yang mundur dari jabatan karena maju di Pilkada 2024, ia hanya "melempar" senyum soal potensi reshuffle kabinet.
Presiden hanya menerangkan dirinya akan bekerja seperti biasa selama di IKN.
Baca juga: Istana: Presiden Jokowi lantik sejumlah menteri dan kepala badan Senin hari ini
Baca juga: Istana belum dengar rencana perombakan Kabinet Indonesia Maju
Baca juga: Presiden Jokowi ajak Wapres, Prabowo dan para menteri tinjau area embung di IKN
"Rapat dengan menteri, menerima tamu-tamu seperti biasanya, dan juga groundbreaking beberapa investor yang masuk," kata dia.
Dia juga memastikan akan tetap berkeliling ke daerah-daerah meski berkantor di IKN.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan berkantor di IKN selama kurang lebih 40 hari dari tanggal 11 September hingga 19 Oktober 2024, atau hingga satu hari menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih.
Presiden juga dijadwalkan kembali menggelar Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan IKN, pekan ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Dalam keterangannya di sela kegiatan di Sumatera Utara, Selasa, Jokowi tidak menjawab apakah dirinya akan melakukan perombakan kabinet selama di IKN.
Meskipun ada beberapa menteri dan anggota kabinet yang mundur dari jabatan karena maju di Pilkada 2024, ia hanya "melempar" senyum soal potensi reshuffle kabinet.
Presiden hanya menerangkan dirinya akan bekerja seperti biasa selama di IKN.
Baca juga: Istana: Presiden Jokowi lantik sejumlah menteri dan kepala badan Senin hari ini
Baca juga: Istana belum dengar rencana perombakan Kabinet Indonesia Maju
Baca juga: Presiden Jokowi ajak Wapres, Prabowo dan para menteri tinjau area embung di IKN
"Rapat dengan menteri, menerima tamu-tamu seperti biasanya, dan juga groundbreaking beberapa investor yang masuk," kata dia.
Dia juga memastikan akan tetap berkeliling ke daerah-daerah meski berkantor di IKN.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan berkantor di IKN selama kurang lebih 40 hari dari tanggal 11 September hingga 19 Oktober 2024, atau hingga satu hari menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih.
Presiden juga dijadwalkan kembali menggelar Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan IKN, pekan ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024