Dua Mahasiwa Universitas Indonesia (UI) Nadia Indah Amalia (Fakultas Hukum) meraih medali dalam cabang olahraga Senam Artistik, dan Jeremy Dillon Latuheru (Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya) meraih Medali Emas dari cabang olah raga polo air pada PON XXI 2024 -Aceh dan Sumut.
Nadia Indah Amalia meraih 2 medali emas untuk nomor Beregu Putri dan Perseorangan Serba Bisa Putri, 1 Medali Perak untuk Nomor Meja Lompat Putri, serta 1 Medali Perunggu untuk Nomor Palang Bertingkat Putri.
Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro di Kampus UI Depok, Senin mengatakan UI terus mendukung mahasiswa untuk mengembangkan potensinya, tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga non-akademik.
Melalui Unit Kegiatan Mahasiswa, UI memfasilitasi bakat dan minat mahasiswa di berbagai bidang, termasuk olahraga. Prestasi yang diraih oleh Nadia dan Jeremy membuktikan bahwa mahasiswa UI merupakan talenta unggul yang berpeluang mencetak juara di nasional, bahkan internasional.
Nadia dan Jeremy bertanding mewakili DKI Jakarta. Sebanyak 13.039 atlet dari seluruh Indonesia berkompetisi dalam 65 cabang olah raga dengan total 1.042 nomor pertandingan.
Selain mereka, masih ada mahasiswa UI lainnya yang ikut berkompetisi di beberapa cabang olahraga, di antaranya Flora Lareina (Squash), Ivana Maria Treopolsa Lasama (Catur), Emirshah Aflach Fadhil (Renang), ketiganya dari FH, Fausta Bianda dari FIB (Golf), Muhammad Naabil Al Manaaf dari Fakultas Teknik (Golf), Keisha Hasna Purnama dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (Basket) dan Jurnalis Nurhakim Baharizki dari Program Pendidikan Vokasi (Sepatu Roda).
Menurut Nadia, capaian yang diraihnya merupakan buah dari keberanian untuk mencoba hal baru.
Setiap tantangan adalah peluang baginya untuk berkembang dan belajar, sehingga semua usaha harus dilakukan dengan tekad dan kerja keras yang konsisten.
“Saya sangat bangga atas pencapaian tim dan individu dalam pertandingan PON XXI 2024. Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras, dedikasi, dan usaha terbaik yang bisa saya berikan untuk orang tua, pelatih, teman-teman, dan untuk Jakarta. Akhirnya, semua usaha dan latihan yang dilakukan selama ini membuahkan hasil yang membahagiakan,” ujar Nadia.
Sebelum meraih juara dalam PON XXI 2024, Nadia juga pernah mewakili DKI Jakarta dalam PON XX 2021 yang diadakan di Papua dan berhasil memborong 3 medali pada cabang olahraga yang sama.
Ketiga medali tersebut, yakni Medali Emas untuk Kategori Senam Artistik Beregu Putri All Around, Medali Perak untuk Kategori Senam Artistik Perorangan Peralat Balok Keseimbangan, dan Medali Perunggu untuk Kategori Senam Artistik Perorangan Alat Palang.
Sementara itu, Jeremy mengaku bahwa keberhasilannya dalam PON XXI 2024 diraih berkat persiapan intensif yang dilakukan selama tujuh bulan terakhir.
Ia berlatih dengan disiplin tinggi, mengorbankan waktu dan tenaganya demi meraih medali emas dalam cabang olahraga Polo Air yang sebelumnya diraih oleh Jawa Barat.
“Usaha yang tak kenal lelah akhirnya terbayar tuntas ketika kami berhasil meraih medali emas. Saya yakin masih banyak talenta yang dimiliki oleh mahasiswa UI," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Nadia Indah Amalia meraih 2 medali emas untuk nomor Beregu Putri dan Perseorangan Serba Bisa Putri, 1 Medali Perak untuk Nomor Meja Lompat Putri, serta 1 Medali Perunggu untuk Nomor Palang Bertingkat Putri.
Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro di Kampus UI Depok, Senin mengatakan UI terus mendukung mahasiswa untuk mengembangkan potensinya, tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga non-akademik.
Melalui Unit Kegiatan Mahasiswa, UI memfasilitasi bakat dan minat mahasiswa di berbagai bidang, termasuk olahraga. Prestasi yang diraih oleh Nadia dan Jeremy membuktikan bahwa mahasiswa UI merupakan talenta unggul yang berpeluang mencetak juara di nasional, bahkan internasional.
Nadia dan Jeremy bertanding mewakili DKI Jakarta. Sebanyak 13.039 atlet dari seluruh Indonesia berkompetisi dalam 65 cabang olah raga dengan total 1.042 nomor pertandingan.
Selain mereka, masih ada mahasiswa UI lainnya yang ikut berkompetisi di beberapa cabang olahraga, di antaranya Flora Lareina (Squash), Ivana Maria Treopolsa Lasama (Catur), Emirshah Aflach Fadhil (Renang), ketiganya dari FH, Fausta Bianda dari FIB (Golf), Muhammad Naabil Al Manaaf dari Fakultas Teknik (Golf), Keisha Hasna Purnama dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (Basket) dan Jurnalis Nurhakim Baharizki dari Program Pendidikan Vokasi (Sepatu Roda).
Menurut Nadia, capaian yang diraihnya merupakan buah dari keberanian untuk mencoba hal baru.
Setiap tantangan adalah peluang baginya untuk berkembang dan belajar, sehingga semua usaha harus dilakukan dengan tekad dan kerja keras yang konsisten.
“Saya sangat bangga atas pencapaian tim dan individu dalam pertandingan PON XXI 2024. Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras, dedikasi, dan usaha terbaik yang bisa saya berikan untuk orang tua, pelatih, teman-teman, dan untuk Jakarta. Akhirnya, semua usaha dan latihan yang dilakukan selama ini membuahkan hasil yang membahagiakan,” ujar Nadia.
Sebelum meraih juara dalam PON XXI 2024, Nadia juga pernah mewakili DKI Jakarta dalam PON XX 2021 yang diadakan di Papua dan berhasil memborong 3 medali pada cabang olahraga yang sama.
Ketiga medali tersebut, yakni Medali Emas untuk Kategori Senam Artistik Beregu Putri All Around, Medali Perak untuk Kategori Senam Artistik Perorangan Peralat Balok Keseimbangan, dan Medali Perunggu untuk Kategori Senam Artistik Perorangan Alat Palang.
Sementara itu, Jeremy mengaku bahwa keberhasilannya dalam PON XXI 2024 diraih berkat persiapan intensif yang dilakukan selama tujuh bulan terakhir.
Ia berlatih dengan disiplin tinggi, mengorbankan waktu dan tenaganya demi meraih medali emas dalam cabang olahraga Polo Air yang sebelumnya diraih oleh Jawa Barat.
“Usaha yang tak kenal lelah akhirnya terbayar tuntas ketika kami berhasil meraih medali emas. Saya yakin masih banyak talenta yang dimiliki oleh mahasiswa UI," katanya.
Editor : Budi Setiawanto
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024