Jakarta (Antara Megapolitan/Bogor) - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (Indocement) mengambil langkah strategis melalui diversifikasi produk dengan meluncurkan Semen Rajawali yang akan masuk Bogor setelah Lebaran 2017.
"Semen Rajawali sudah dipasarkan ke sejumlah kota di Pulau Jawa, seperti Karawang, Serang, Purwakarta, dan Sukabumi, sementara untuk Bogor, baru akan diedarkan usai Idul Fitri 1438 H," kata Direktur Utama PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Christian Kartawijaya di sela buka puasa bersama awak media di Jakarta, Jumat malam.
Menurut Christian, melihat persaingan pasar semen yang semakin ketat mendorong Indocement, sebagai produsen Semen Tiga Roda untuk menghadirkan Semen Rajawali sebagai alternatif pilihan masyarakat yang membutuhkan semen.
Ia menjelaskan Semen Rajawali merupakan tipe Portland Pozzolan Cement (PPC) yang menawarkan semen berkualitas dengan harga terjangkau.
"Kelebihannya, sama seperti kita membeli barang elektronik, ada banyak fiturnya, plus minusnya," katanya.
Semen Rajawali, lanjutnya, akan lebih lengket, lebih halus permukaannya, bangunan lebih cantik. Bisa dipakai untuk bangunan bertingkat, bersertifikasi SNI, dan tetap mengikuti manajemen mutu dari Indocement.
Christian menambahkan Semen Rajawali telah tersedia di lebih dari 900 toko bangunan yang tersebar di 13 kota di Pulau Jawa, yakni Kota Serang, Karawang, Purwakarta, Sukabumi, Garut, Tasikmalaya, Cirebon, Subang, Tegal, Pekalongan, Banyumas, Purwokerto dan Kebumen.
Semen Rajawali tersedia dalam kemasan 40 kg dan 50 kg dengan harga ekonomi. Semen tersebut telah diproduksi di Pabrik Citeureup, Bogor dan Pabrik Palimanan, Cirebon.
Sejak diluncurkan 16 Oktober 2016, permintaan akan Semen Rajawali terus tumbuh dengan "compounded annual growth rate" (CAGR) mencapai lebih dari 13 persen per bulan dari Oktober 2016-Mei 2017 seiring pertambahan area penjualan.
"Ini menunjukkan Semen Rajawali diminati oleh masyarakat karena merupakan semen berkualitas raja, harga merakyat," kata Christian.
Direktur Komersial PT Indocemenet Tunggal Prakarsa Tbk Troy Dartojo Saputro menambahkan, pihaknya melihat pasar dalam mengedarkan Semen Rajawali yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat akan semen baru.
"Di wilayah industri seperti Karawang, Purwakarta, Serang permintaannya lebih tinggi, dan kita prioritaskan dulu wilayah dekat pabrik," kata Troy. (Ant).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Semen Rajawali sudah dipasarkan ke sejumlah kota di Pulau Jawa, seperti Karawang, Serang, Purwakarta, dan Sukabumi, sementara untuk Bogor, baru akan diedarkan usai Idul Fitri 1438 H," kata Direktur Utama PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Christian Kartawijaya di sela buka puasa bersama awak media di Jakarta, Jumat malam.
Menurut Christian, melihat persaingan pasar semen yang semakin ketat mendorong Indocement, sebagai produsen Semen Tiga Roda untuk menghadirkan Semen Rajawali sebagai alternatif pilihan masyarakat yang membutuhkan semen.
Ia menjelaskan Semen Rajawali merupakan tipe Portland Pozzolan Cement (PPC) yang menawarkan semen berkualitas dengan harga terjangkau.
"Kelebihannya, sama seperti kita membeli barang elektronik, ada banyak fiturnya, plus minusnya," katanya.
Semen Rajawali, lanjutnya, akan lebih lengket, lebih halus permukaannya, bangunan lebih cantik. Bisa dipakai untuk bangunan bertingkat, bersertifikasi SNI, dan tetap mengikuti manajemen mutu dari Indocement.
Christian menambahkan Semen Rajawali telah tersedia di lebih dari 900 toko bangunan yang tersebar di 13 kota di Pulau Jawa, yakni Kota Serang, Karawang, Purwakarta, Sukabumi, Garut, Tasikmalaya, Cirebon, Subang, Tegal, Pekalongan, Banyumas, Purwokerto dan Kebumen.
Semen Rajawali tersedia dalam kemasan 40 kg dan 50 kg dengan harga ekonomi. Semen tersebut telah diproduksi di Pabrik Citeureup, Bogor dan Pabrik Palimanan, Cirebon.
Sejak diluncurkan 16 Oktober 2016, permintaan akan Semen Rajawali terus tumbuh dengan "compounded annual growth rate" (CAGR) mencapai lebih dari 13 persen per bulan dari Oktober 2016-Mei 2017 seiring pertambahan area penjualan.
"Ini menunjukkan Semen Rajawali diminati oleh masyarakat karena merupakan semen berkualitas raja, harga merakyat," kata Christian.
Direktur Komersial PT Indocemenet Tunggal Prakarsa Tbk Troy Dartojo Saputro menambahkan, pihaknya melihat pasar dalam mengedarkan Semen Rajawali yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat akan semen baru.
"Di wilayah industri seperti Karawang, Purwakarta, Serang permintaannya lebih tinggi, dan kita prioritaskan dulu wilayah dekat pabrik," kata Troy. (Ant).
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017