Bogor (Antara Megapolitan) - Dinas Kesehatan Kota Bogor, Jawa Barat siagakan tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan yang akan bertugas selama libur Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah/2017.
"Dinkes ikut terlibat dalam Operasi Ramadniya 2017 menyiagakan tenaga dan fasilitas kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Jawa Barat, Rubaeah, Selasa.
Rubaeah mengatakan, layanan kesehatan tetap beroperasi selama libur lebaran yakni 24 Puskesmas, 31 Puskesmas Pembantu, empat Puskesmas rawat inap, dan enam Puskesmas persalinan.
"Di Kota Bogor terdapat 18 rumah sakit yang siap jadi rujukan, dan pelayanan menyebar seluruh wilayah," katanya.
Dinas Kesehatan juga menyiagakan 32 orang tenaga kesehatan seperti bidan dan dokter, juga 32 orang perawat yang bertugas selama libur lebaran mulai dari H-7 sampai H+7.
"Dinkes juga akan melakukan pemeriksaan tes urine kepada supir angkutan lebaran, kami akan berkoordinasi dengan DLLAJ dan BNN terkait jadwal pelaksanaannya," kata Rubaeah.
Menurut Rubaeah, pada pemeriksaan tes urine nantinya, Dinkes hanya bisa mendeteksi satu jenis yakni amphetamin, untuk jenis lainnya seperti narkotika lainnya membutuhkan bantuan dari BNN.
"Kami juga menyiagakan empat unit ambulans di Puskesmas, dua di Dinas Kesehatan dan satu ambulansdi Pos PAM Baranangsiang," kata Rubaeah.
Pemerintah Kota Bogor meningkatkan kualitas pengamanan Operasi Ramadniya 2017 Polresta Bogor Kota memastikan masyarakat merasa aman, nyaman dan tertib saat merayakan Idul Fitri 1438 Hijriah.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Dinkes ikut terlibat dalam Operasi Ramadniya 2017 menyiagakan tenaga dan fasilitas kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Jawa Barat, Rubaeah, Selasa.
Rubaeah mengatakan, layanan kesehatan tetap beroperasi selama libur lebaran yakni 24 Puskesmas, 31 Puskesmas Pembantu, empat Puskesmas rawat inap, dan enam Puskesmas persalinan.
"Di Kota Bogor terdapat 18 rumah sakit yang siap jadi rujukan, dan pelayanan menyebar seluruh wilayah," katanya.
Dinas Kesehatan juga menyiagakan 32 orang tenaga kesehatan seperti bidan dan dokter, juga 32 orang perawat yang bertugas selama libur lebaran mulai dari H-7 sampai H+7.
"Dinkes juga akan melakukan pemeriksaan tes urine kepada supir angkutan lebaran, kami akan berkoordinasi dengan DLLAJ dan BNN terkait jadwal pelaksanaannya," kata Rubaeah.
Menurut Rubaeah, pada pemeriksaan tes urine nantinya, Dinkes hanya bisa mendeteksi satu jenis yakni amphetamin, untuk jenis lainnya seperti narkotika lainnya membutuhkan bantuan dari BNN.
"Kami juga menyiagakan empat unit ambulans di Puskesmas, dua di Dinas Kesehatan dan satu ambulansdi Pos PAM Baranangsiang," kata Rubaeah.
Pemerintah Kota Bogor meningkatkan kualitas pengamanan Operasi Ramadniya 2017 Polresta Bogor Kota memastikan masyarakat merasa aman, nyaman dan tertib saat merayakan Idul Fitri 1438 Hijriah.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017