Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, membangun 15 titik sarana air bersih untuk memenuhi kebutuhan air bersih ribuan rumah di 15 desa yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah itu.

"Sebanyak 15 titik sarana air bersih itu dibangun pada tahun 2023, dengan sumber anggaran berasal dari pemerintah pusat melalui dana alokasi khusus," kata Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Purwakarta Dian Ardiansyah di Purwakarta, Jumat.

Ia mengaku bersyukur karena pemerintah pusat masih memberikan perhatian serius untuk daerahnya, di antaranya dengan menggelontorkan bantuan pembangunan di Purwakarta melalui dana alokasi khusus (DAK) yang dimanfaatkan untuk pembangunan sarana air bersih.

Baca juga: Pipa air milik Perumdam Purwakarta perlu diganti
Baca juga: Bupati Purwakarta minta PJT II Jatiluhur kaji ulang kenaikan tarif baru air baku PDAM

"Pada tahun 2023, kami mendapatkan bantuan dari APBN untuk pembangunan sarana air bersih sebanyak 15 titik di 15 desa yang tersebar di sejumlah kecamatan," katanya.
Besaran anggaran program DAK untuk pembangunan sarana air bersih itu mencapai Rp8,9 miliar, dan terealisasi 100 persen pembangunannya.

Menurut dia, sesuai dengan ketentuan, anggaran tersebut dititikberatkan untuk digunakan dalam pembangunan fasilitas sarana air bersih bagi masyarakat.

Baca juga: Pemkab Purwakarta distribusikan air bersih ke daerah kekeringan

Ia menyampaikan bahwa daerah yang menjadi sasaran program ini di antaranya 15 desa yang tersebar di Kecamatan Sukatani, Kecamatan Sukasari, Pasawahan, Babakan Cikao, Plered, Jatiluhur dan Kecamatan Maniis.

Melalui program DAK tersebut, saat ini ada 1.417 rumah warga yang sudah teraliri air bersih.

"Melalui program ini diharapkan ketersediaan air bersih di masyarakat bisa terpenuhi, khususnya pada musim kemarau," katanya.
 

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024