Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, membentuk forum percepatan elektronifikasi keuangan pemerintah melalui kegiatan High Level Meeting (HLM) di Cibinong, Kamis.
Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat membuka HLM mengungkapkan bahwa forum ini ditujukan kepada Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), terutama pada sisi optimalisasi pendapatan, serta pemanfaatan belanja daerah.
"Sesuai arahan Presiden, belanja tidak hanya harus terkirim tapi bisa dirasakan oleh masyarakat dan diketahui maknanya oleh masyarakat," kata Asmawa.
Di sisi lain, HLM juga melibatkan Bank Indonesia perwakilan Jawa Barat dan Kemenko Perekonomian, untuk mendorong kelancaran percepatan dan perluasan digitalisasi daerah.
"Digitalisasi merupakan salah satu kunci yang perlu didorong baik pada level pemerintah pusat dan pemerintah daerah, seperti mendukung pelaporan penerimaan yang lebih tepat waktu," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bogor Andri Hadian di tempat yang sama menjelaskan, HLM dihadiri berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Elektronifikasi transaksi pemerintah Kabupaten Bogor meliputi peningkatan transparansi transaksi keuangan daerah, mendukung tata kelola dan mengintegrasikan sistem pengelolaan keuangan daerah dalam rangka mengoptimalkan pendapatan daerah.
Selain itu, meningkatkan efektivitas dan efisiensi belanja daerah, mendukung transaksi pembayaran digital masyarakat serta meningkatkan integrasi ekonomi dan keuangan digital daerah.
"Pada kegiatan ini diluncurkan virtual account, sebagai perluasan kanal pembayaran pajak daerah non-digital melengkapi kanal pembayaran yang sebelumnya telah ada," kata Andri.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat membuka HLM mengungkapkan bahwa forum ini ditujukan kepada Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), terutama pada sisi optimalisasi pendapatan, serta pemanfaatan belanja daerah.
"Sesuai arahan Presiden, belanja tidak hanya harus terkirim tapi bisa dirasakan oleh masyarakat dan diketahui maknanya oleh masyarakat," kata Asmawa.
Di sisi lain, HLM juga melibatkan Bank Indonesia perwakilan Jawa Barat dan Kemenko Perekonomian, untuk mendorong kelancaran percepatan dan perluasan digitalisasi daerah.
"Digitalisasi merupakan salah satu kunci yang perlu didorong baik pada level pemerintah pusat dan pemerintah daerah, seperti mendukung pelaporan penerimaan yang lebih tepat waktu," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bogor Andri Hadian di tempat yang sama menjelaskan, HLM dihadiri berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Elektronifikasi transaksi pemerintah Kabupaten Bogor meliputi peningkatan transparansi transaksi keuangan daerah, mendukung tata kelola dan mengintegrasikan sistem pengelolaan keuangan daerah dalam rangka mengoptimalkan pendapatan daerah.
Selain itu, meningkatkan efektivitas dan efisiensi belanja daerah, mendukung transaksi pembayaran digital masyarakat serta meningkatkan integrasi ekonomi dan keuangan digital daerah.
"Pada kegiatan ini diluncurkan virtual account, sebagai perluasan kanal pembayaran pajak daerah non-digital melengkapi kanal pembayaran yang sebelumnya telah ada," kata Andri.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024