Penjabat Wali Kota Bogor Hery Antasari menyebut Alun-Alun Kota Bogor, Jawa Barat, yang berada di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Pabaton memerlukan pemeliharaan dalam berbagai aspek.

Hal itu disampaikan Hery usai meninjau kondisi Alun-Alun Kota Bogor dan aktivitas para pengunjung yang datang, baik warga Kota Bogor maupun dari luar kota, yang memanfaatkan fasilitas alun-alun itu, Senin.

“Saya melihat beberapa yang mungkin perlu dipelihara karena yang paling sulit itu memelihara apa yang sudah baik dan sudah dibangun, kalau tidak dipelihara jadi jelek,” kata Hery.

Baca juga: Pemkot lakukan penataan PKL di Alun-alun Kota Bogor agar lebih tertib dan rapi
Baca juga: Pemkot akan pertahankan penataan kawasan Alun-Alun Kota Bogor

Menurut dia, pemeliharaan harus dilakukan pada berbagai aspek. Seperti rumput, toilet, ubin, dan ketersediaan tempat sampah agar warga membuang sampah pada tempatnya.

“Karena pemeliharaan bukan hanya tugas pemkot (pemerintah kota), tapi juga tugas warga yang memanfaatkannya, termasuk menjaga fasilitas toilet, buang sampah tidak sembarangan, tempat sampah juga harus betul-betul dijaga bersama,” ujarnya.

Di samping itu, Hery juga menelusuri jalur pedestrian atau trotoar di Jalan Dewi Sartika yang biasanya dipenuhi oleh pedagang kaki lima (PKL).

Baca juga: Disperumkim Kota Bogor lakukan pemeliharaan alun-alun yang gundul

Trotoar beralas ubin itu pada zaman Wali Kota Bogor periode 2014-2024 Bima Arya, sempat dibersihkan karena menghitam diduga akibat ditempati oleh PKL yang memasak dan buang sampah di sana.

Kendati demikian, Hery menilai kondisi ubin trotoar itu tidak hanya harus diimbau kepada para PKL, namun juga bagi warga yang tentu memanfaatkan jalur tersebut setiap hari.

“Soal lantai, saya pikir kita lakukan pembersihan, perbaikan, penggantian dan pengimbauan terhadap pengguna, termasuk pedagang dan juga masyarakat untuk menjaga bersama-sama fasilitas utilitas kota. Karena bagaimanapun juga ini uang masyarakat, jadi kalau tidak dipelihara bersama sayang,” ujarnya.

Pewarta: Shabrina Zakaria

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024