Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meraih penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) sebagai "Pemerintah Daerah Kabupaten Berkinerja Terbaik di Provinsi Jawa Barat" dengan kategori A.
Asisten Administrasi Pemkab Bogor Ade Jaya Munadi menerima piagam penghargaan dari Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan ANRI Desi Pratiwi di Samarinda, Kalimantan Tengah, Rabu.
"Tentunya ini merupakan hasil yang kerja keras dari jajaran Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, dan tentunya atas dukungan dari seluruh perangkat daerah di Kabupaten Bogor yang perlu diapresiasi," ungkap Ade Jaya.
Baca juga: Pemkab Bogor raih penghargaan Kementerian PANRB karena sukses jalankan SPBE
Baca juga: Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu terima penghargaan dari Kodam III Siliwangi
Penghargaan tersebut merupakan buah dari pengawasan kearsipan yang dilakukan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) dan sejumlah perangkat daerah lainnya di Kabupaten Bogor tahun 2023.
Ade Jaya menjelaskan, untuk mendapatkan penghargaan tersebut ada beberapa poin penilaian dari penyelenggaraan arsip seperti aspek kebijakan, aspek pengelolaan arsip dinamis, pengelolaan arsip inaktif, pengelolaan arsip statis, sarana prasarana, serta SDMK.
“Sejatinya nilai ini bukan hanya penilaian terhadap Dinas Arsip dan Perpustakaan saja, tetapi 60 persen dari Penilaian Audit Sistem Kearsipan Eksternal (ASKE) dan 40 persen Audit Sistem Kearsipan Internal (ASKI)," ungkapnya.
Baca juga: Pemkab Bogor kembali raih penghargaan IGA sebagai Kabupaten Inovatif
Ia menerangkan, ASKI merupakan penilaian kinerja kearsipan seluruh perangkat daerah di Kabupaten Bogor.
Ade Jaya berharap, ke depan seluruh perangkat daerah dapat segera menerapkan SRIKANDI atau Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi dalam mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.
"Yang juga merupakan salah satu komponen penilaian tingkat digitalisasi arsip agar lebih tertib dalam pengelolaan arsip," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Asisten Administrasi Pemkab Bogor Ade Jaya Munadi menerima piagam penghargaan dari Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan ANRI Desi Pratiwi di Samarinda, Kalimantan Tengah, Rabu.
"Tentunya ini merupakan hasil yang kerja keras dari jajaran Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, dan tentunya atas dukungan dari seluruh perangkat daerah di Kabupaten Bogor yang perlu diapresiasi," ungkap Ade Jaya.
Baca juga: Pemkab Bogor raih penghargaan Kementerian PANRB karena sukses jalankan SPBE
Baca juga: Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu terima penghargaan dari Kodam III Siliwangi
Penghargaan tersebut merupakan buah dari pengawasan kearsipan yang dilakukan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) dan sejumlah perangkat daerah lainnya di Kabupaten Bogor tahun 2023.
Ade Jaya menjelaskan, untuk mendapatkan penghargaan tersebut ada beberapa poin penilaian dari penyelenggaraan arsip seperti aspek kebijakan, aspek pengelolaan arsip dinamis, pengelolaan arsip inaktif, pengelolaan arsip statis, sarana prasarana, serta SDMK.
“Sejatinya nilai ini bukan hanya penilaian terhadap Dinas Arsip dan Perpustakaan saja, tetapi 60 persen dari Penilaian Audit Sistem Kearsipan Eksternal (ASKE) dan 40 persen Audit Sistem Kearsipan Internal (ASKI)," ungkapnya.
Baca juga: Pemkab Bogor kembali raih penghargaan IGA sebagai Kabupaten Inovatif
Ia menerangkan, ASKI merupakan penilaian kinerja kearsipan seluruh perangkat daerah di Kabupaten Bogor.
Ade Jaya berharap, ke depan seluruh perangkat daerah dapat segera menerapkan SRIKANDI atau Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi dalam mendukung Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.
"Yang juga merupakan salah satu komponen penilaian tingkat digitalisasi arsip agar lebih tertib dalam pengelolaan arsip," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024