Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University menyelenggarakan Seminar Nasional Strategi Energi Berkeadilan di Sektor Transportasi di Auditorium Andi Hakim Nasution kampus setempat, Sabtu.
Koordinator Seminar Nasional IPB University Kundratullah di Kabupaten Bogor, Sabtu, mengatakan acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, sekaligus meningkatkan iklim riset mengenai strategi transisi energi berkeadilan.
“Khususnya di sektor transportasi baik di darat, laut, dan udara. Serta program-program yang fokus pada pengembangan ekosistem kendaraan listrik nasional,” kata dia.
Baca juga: Pemkab Bogor libatkan IPB atasi kemacetan di Dramaga
Baca juga: Ratusan elemen alumni IPB University kolaborasi dalam HBH dan FSA
Kundratullah mengatakan Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University bekerja sama dengan Traction Energy Asia dalam penyelenggaraan seminar ini. Dengan ratusan peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, praktisi dan peneliti.
“Seminar Nasional Strategi Energi Berkeadilan di Sektor Transportasi menampilkan serangkaian presentasi, diskusi panel yang dipandu oleh para ahli di bidangnya,” ucapnya.
Beberapa topik utama yang dibahas antara lain Strategi Transportasi Nasional menuju Clean Energy, disampaikan oleh Koordinator Keteknikan dan Lingkungan Bioenergi, Efendi Manurung.
Kemudian, Pengembangan Riset Energi Terbarukan Menuju Transisi Energi, disampaikan oleh Dosen Fateta IPB University, Edy Hartulistiyoso.
Baca juga: Pemkot Bogor libatkan IPB dalam penyusunan RPJPD 2025-2045
Lalu Penerapan Riset Energi Terbarukan Menuju Transisi Energi, disampaikan oleh Praktisi Industri Energi Terbarukan PT. DEAI, Kiman Siregar. Serta Penerapan Transportasi Berbasis Energi Bersih, disampaikan dari Traction Energy Asia, Refina Muthia Sundari.
“Selain itu, ada penyampaian sosialisasi Call for Paper dan Konferensi Nasional dari Traction Energy Asia,” kata Kundratullah.
Ia mewakili Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University berharap melalui seminar nasional ini, para peserta utamanya mahasiswa dapat mendapatkan wawasan baru, inspirasi, serta kesempatan kolaborasi.
“Bahkan untuk mengembangkan peluang penelitian dan penulisan mengenai bioenergi yang berkelanjutan, dan berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” ujarnya.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024