Aparat Kepolisian Resor Bogor menangkap pria bersenjata tajam inisial AIN (22) dan AF (17) yang menyerang petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Telah diamankan dua orang pelaku atau tersangka yang ada di TKP tersebut. Inisial AF (17) karena usia di bawah umur maka tidak ditampilkan," kata Kepala Polres Bogor Ajun Komisaris Besar Polisi Rio Wahyu Anggoro saat konferensi pers di Mapolres Bogor, Cibinong, Rabu.

Polres Bogor juga sedang melakukan pemeriksaan terhadap lima orang lainnya dan menetapkan dua orang berinisial B dan Z dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buron.

Baca juga: Polisi investigasi penemuan mayat di gudang perkebunan Puncak Bogor
Baca juga: Polres Bogor tangkap anggota ormas ancam petugas medis di Puskesmas Leuwisadeng pakai golok

"Sehingga total yang kemarin kami dapat adalah tujuh orang, yang lima orang masih kami dalami pemeriksaannya, apakah bisa kita tetapkan sebagai tersangka atau calon pelaku tindak pidana atau tidak. Tim masih bekerja dengan sungguh-sungguh," ujarnya.

Rio mengungkapkan kawanan gangster itu awalnya hendak berkelahi dengan gangster lain. Namun, ditegur salah satu petugas SPBU saat menunggu lawannya.

"Bukannya mereka pulang malah melakukan penyerangan dan bahkan hampir terjadi korban," kata Rio.

Para tersangka penyerangan tersebut dikenakan pasal 335 KUHP dan Undang-Undang Darurat Tahun 1951.

Baca juga: Polisi tangkap delapan remaja hendak lakukan aksi tawuran di Cibinong

Rio menegaskan Polres Bogor berkomitmen memerangi kelompok-kelompok yang sengaja membuat kekacauan di wilayah Kabupaten Bogor.

"Saya meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor jangan pernah takut sedikitpun terhadap mereka. Informasikan kepada kami, langsung WA ke saya, saya akan melakukan penangkapan dan pemberantasan kepada pelaku-pelaku ini," kata Rio.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024