Hasil rukyatul hilal awal Bulan Ramadhan 1445 H di Pusat Observasi Bulan (POB) Cibeas Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dengan titik markas -7 derajat 4 menit 26 detik Lintang Selatan, 106 derajat 31 menit 52 detik Bujur Timur hilal tetap tidak terlihat.
"Rukyatul hilal dimulai pukul 18:10 WIB setelah terbenam matahari selama 5 menit 2,8 detik, hasilnya hilal tidak terlihat," kata Ketua Dewan Hisab dan Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi Dede Sudanta di POB Cibeas Kecamatan Simpenan Dede Sudanta, Minggu.
Menurut Dede, pelaksanaan rukyatul hilal untuk menentukan 1 Ramadhan 1445 H ini dilakukan oleh sejumlah ahli seperti dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi, Pengurus Cabang Nahdatul Ulama Kabupaten Sukabumi dan DHR Kabupaten Sukabumi.
Namun dari hasil penelitian untuk menentukan 1 Ramadhan 1445 H yang dimulai sejak terbenam matahari atau sekitar pukul 18.10 WIB, tim yang memantau selama 5 menit 2,8 detik, hilal tetap tidak terlihat dan bulan pun tertutup awan.
Dengan kondisi tersebut, Tim DHR Kabupaten Sukabumi yang melaksanakan pemantauan hilal memutuskan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa (12/3). Dan hasil dari pemantauan ini dilaporkan kepada Kementerian Agama RI untuk dilakukan sidang isbat secara nasional.
Adapun catatan dari lokasi, rukyatul hilal di POB Cibeas Kecamatan Simpenan dalam kondisi mendung dan ketinggian hilal di bawah tiga derajat. Untuk keputusan kapan 1 Ramadhan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Kemenag RI pada Sidang Isbat 1 Ramadhan 1445 H.
Dari hasil sidang isbat, pemerintah menetapkan 1 Ramadhan 1445H atau awal puasa, jatuh pada Selasa 12 Maret 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Rukyatul hilal dimulai pukul 18:10 WIB setelah terbenam matahari selama 5 menit 2,8 detik, hasilnya hilal tidak terlihat," kata Ketua Dewan Hisab dan Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi Dede Sudanta di POB Cibeas Kecamatan Simpenan Dede Sudanta, Minggu.
Menurut Dede, pelaksanaan rukyatul hilal untuk menentukan 1 Ramadhan 1445 H ini dilakukan oleh sejumlah ahli seperti dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi, Pengurus Cabang Nahdatul Ulama Kabupaten Sukabumi dan DHR Kabupaten Sukabumi.
Namun dari hasil penelitian untuk menentukan 1 Ramadhan 1445 H yang dimulai sejak terbenam matahari atau sekitar pukul 18.10 WIB, tim yang memantau selama 5 menit 2,8 detik, hilal tetap tidak terlihat dan bulan pun tertutup awan.
Dengan kondisi tersebut, Tim DHR Kabupaten Sukabumi yang melaksanakan pemantauan hilal memutuskan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa (12/3). Dan hasil dari pemantauan ini dilaporkan kepada Kementerian Agama RI untuk dilakukan sidang isbat secara nasional.
Adapun catatan dari lokasi, rukyatul hilal di POB Cibeas Kecamatan Simpenan dalam kondisi mendung dan ketinggian hilal di bawah tiga derajat. Untuk keputusan kapan 1 Ramadhan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Kemenag RI pada Sidang Isbat 1 Ramadhan 1445 H.
Dari hasil sidang isbat, pemerintah menetapkan 1 Ramadhan 1445H atau awal puasa, jatuh pada Selasa 12 Maret 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024