Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkapkan ada peningkatan intensitas gempa hembusan sebanyak 1,5 kali lipat pada Gunung Marapi yang terletak di Provinsi Sumatera Barat.
 
Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi Teguh Purnomo dalam laporan yang diterima di Jakarta Kamis mengatakan, ada 240 kali gempa hembusan yang tercatat pada 6 Maret 2024.
 
"Amplitudo -gempa hembusan- 1 sampai 13,5 milimeter dan lama gempa 27 sampai 295 detik," katanya.

Baca juga: Sungai berhulu ke Gunung Marapi Sumbar berubah warna jadi coklat gelap dampak erupsi
Baca juga: Gunung Marapi kembali mengalami erupsi Rabu pagi
 
Gempa hembusan adalah sinyal yang lebih impulsif dan terkait dengan proses pelepasan gas. Ketika terjadi getaran, uap air dan gas vulkanik keluar dari kawah membumbung ke udara yang nampak sebagai semburan asap berwarna cerah.
 

Pewarta: Sugiharto Purnama

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024