Sebanyak 18.352 personel gabungan disebar untuk mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 14 Februari 2024 di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Belasan ribu petugas gabungan itu dilepas tugas oleh forum koordinasi pimpinan daerah dalam giat apel pergeseran personel pengamanan TPS Pemilu 2024 di tepi Jalan Ki Hajar Dewantara, Kecamatan Cikarang Utara, Selasa.

"Jadi per hari ini mereka sudah disebar ke seluruh TPS di Kabupaten Bekasi," kata Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Twedi Aditya Bennyahdi, Selasa.

Dia mengatakan personel gabungan pengamanan TPS terdiri atas 1.752 petugas kepolisian, 600 prajurit TNI, serta 16.000 petugas ketertiban dari Satpol PP, Satlinmas, serta rekrutmen KPU Kabupaten Bekasi.

Tugas utama personel pengamanan gabungan ini adalah menjaga keamanan serta kondusif 8.417 TPS yang menjadi titik kumpul sebanyak 2.209.000 masyarakat selaku Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024.

Twedi juga memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Bekasi akan berjalan aman, lancar, jujur, dan kondusif mengingat seluruh tahapan penyelenggaraan sudah dijalankan sesuai ketentuan perundang-undangan.

"Kerja sama dan sinergi panitia pelaksana pemilu, aparat keamanan, dan pemerintah daerah untuk wujudkan pemilu damai, jujur dan aman menjadi kunci utama pelaksanaan pemilu tahun ini di wilayah hukum Kabupaten Bekasi," ucapnya.

Dirinya juga memastikan netralitas TNI-Polri dalam pelaksanaan Pemilu 2024 dengan menegaskan bahwa tugas kepolisian dan TNI hanya mengamankan tahapan-tahapan pemilu agar berjalan aman, lancar, serta kondusif.

"Itu (netralitas) sudah menjadi instruksi pimpinan tertinggi kami. TNI-Polri harus netral, tidak ada keberpihakan, tugas kami hanya mengamankan tahapan-tahapan pemilu agar berjalan aman, lancar, dan kondusif," katanya.

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024