Bupati Bogor Iwan Setiawan mendorong semua pemangku kepentingan untuk memperbanyak peran perempuan di berbagai sektor dalam peringatan Hari Ibu ke-95.

"Peringatan Hari Ibu mengingatkan kita semua mengenai keadilan, kesejahteraan dan perdamaian yang kita dambakan tidak akan pernah tercapai tanpa peran serta perempuan," kata Iwan di Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu.

Ia mengungkapkan, peringatan Hari Ibu setiap tahunnya diharapkan dapat membangkitkan serta mendorong semua pemangku kepentingan dan masyarakat akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan.

Baca juga: DPRD Bogor minta KPAID bantu Raperda Perlindungan Perempuan dan Anak
Baca juga: Perhatikan kesetaraan gender, Kementan motivasi perempuan untuk berwirausaha

Iwan mengajak semua masyarakat khususnya kaum perempuan Indonesia untuk terus berkarya, mampu menjadi sosok yang mandiri, kreatif, inovatif percaya diri dan meningkatkan kualitas dan kapabilitas dirinya.

"Marilah kita sebagai sesama perempuan saling mendorong, saling menginspirasi dan saling membantu agar semakin kuat. Jika bersatu akan semakin kuat, untuk mendobrak stigma yang masih melekat pada kita. Sekarang adalah waktunya bagi perempuan untuk memberi warna tersendiri bagi pembangunan bangsa ini melalui peran dan karya nyata," paparnya.

Sementara, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bogor Halimatu Sadiyah Iwan menerangkan, Hari Ibu dirayakan oleh seluruh masyarakat Indonesia baik dalam maupun luar negeri setiap tanggal 22 Desember yang ditetapkan per tanggal 15 September 1959.

Baca juga: Kowani : Perempuan berperan penting topang ekonomi keluarga saat pandemi

"Tanggal 22 Desember ditetapkan sebagai hari nasional Peringatan Hari Ibu melalui kongres perempuan pertama pada 22 Desember 1928 di Yogyakarta," terangnya. (KR-MFS)

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023