Merasa diri sebagai kelas yang terbesar jumlahnya namun selalu ditindas dengan berbagai kebijakan, kaum buruh dari 21 federasi serikat pekerja se Provinsi Jabar mendeklarasikan pembentukan Poros Buruh untuk Perubahan Jabar dan Bertekad Memenangkan Pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam Pilpres 2024.

Deklarasi disampaikan oleh Koordinator Poros Buruh Untuk Perubahan Jabar Ajat Sudrajat, kepada Co-Captain Timnas AMIN Moh Jumhur Hidayat, di Bandung, Jabar, Selasa (19/12) kemarin.

Kedua puluh satu federasi serikat pekerja yang membentuk Poros Buruh untuk Perubahan Jabar itu adalah:  SBSI 92 Jabar, DPD KSPSI, GASPERMINDO, GOBSI, FSPTSK SPSI, FSPTI SPSI, PPMI, SPN, Federasi Buruh Karawang (FBK), FSP FARKES KSPSI, KSPN, FSPM, FSP PP SPSI, SP LEM, FBISS, NIBA SPSI, KBMI, SARBUMUSI, FSP RTMM SPSI, dan FSP BPU SPSI.


Perubahan Lebih Baik

Koordinator Poros Buruh untuk Perubahan Jabar, Ajat Sudrajat, yang membacakan deklarasi menegaskan,  penting bagi kaum buruh untuk turut serta menentukan arah kemajuan bangsa, proses demokrasi dan mendukung kepemimpinan bangsa yang visioner, berintegrasi dan sejalan dengan visi gerakan kaum buruh untuk perubahan Indonesia yang lebih baik, adil makmur dan sejahtera.

"Maka dengan penuh rasa syukur dan mengharapkan rahmat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, kami konfederasi dan federasi pekerja se Jabar, serta kaum buruh aktivis buruh Jabar mendeklarasikan pembentukan Poros Buruh untuk Perubahan Jabar sebagai langkah perjuangan politik kaum buruh Jabar dalam menggalang potensi segenap kaum buruh se Jabar dalam Pilpres 2024," tegasnya.

Ia menerangkan aksi ini merupakan kelanjutan dari perjuangan dan aksi-aksi demonstrasi dalam menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, serta berbagai kebijakan rezim yang anti buruh, anti demokrasi dan anti rakyat.

Kaum Buruh Jabar juga menyatakan dukungan penuh serta berjuang bersama untuk memenangkan pasangan AMIN sebagai Presiden dan Wapres RI 2024-2029.

"Itikad perjuangan politik ini diabdikan untuk membebaskan Indonesia dari belenggu kebijakan yang menindas kaum buruh dan menghambat pembangunan nasional," tegas Ajat.

Sementara menjawab wartawan, Ajat Sudrajat mengatakan pimpinan ke-20 serikat pekerja se Jabar memiliki tujuan yang sama untuk memenangkan pasangan nomor 1 yaitu AMIN.

"Kami berangkat dari rasa keprihatinan dengan kondisi yang ada di negara ini, kuncinya adalah perubahan dan keadilan," tegas Ajat seraya menambahkan, hanya AMIN yang memenuhi kriteria dan harapan buruh Jabar.

Untuk itu ia mengajak seluruh elemen buruh di Jabar, untuk memenangkan pasangan AMIN.

Hadir tokoh-tokoh nasional gerakan buruh memberi semangat pada deklarasi tersebut di antaranya Ketua Umum SBSI 92 Sunarti, Ketua Umum GSBI Rudi HB. Daman dan Presiden PPMI Daeng Wahidin.

Pewarta: Rilis

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023