Sebanyak 24 Koramil di bawah Kodim 0621/Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melakukan aksi penanaman pohon dan pembersihan sampah secara serentak di lingkungan masing-masing.
Komandan Kodim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Kav Gan Gan Rusgandara di Cibinong, Bogor, Rabu, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir dan penyebaran penyakit deman berdarah mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan.
"Kegiatan ini berupa pembersihan parit saluran air, pembersihan sampah, pembersihan pasar serta penanaman pohon," ungkapnya.
Baca juga: Pemkot Bogor ajak masyarakat tanam pohon memasuki musim hujan tahun ini
Baca juga: Pemprov DKI tanam 2.000 pohon di Taman Interaksi Kelurahan Duren Sawit
Ia menjelaskan pada musim hujan banyak ditemukan permasalahan lingkungan mulai dari banjir, longsor, serta sarang nyamuk akibat sampah yang menumpuk, sehingga rentan menimbulkan penyakit dan bencana.
Menurut dia, melalui aksi tersebut TNI ingin memastikan wilayahnya bersih dan sehat, sebelum memasuki puncak musim hujan yang diprediksi terjadi pada akhir Desember 2023.
Ia menyebutkan mengenai aksi penanaman pohon merupakan upaya jangka panjang yang dinilai efektif untuk meminimalisir pemanasan global, sehingga tidak terjadi secara ekstrem.
"Kodim 0621 menjalankan instruksi pimpinan Angkatan Darat guna mencegah dan mengatasi kesulitan yang ada di masyarakat," katanya.
Baca juga: Forkopimda Sukabumi serentak tanam ribuan pohon cegah pemanasan global
Aksi penanaman pohon dan bersih-bersih secara serentak ini dilakukan dalam beberapa hari sampai lingkungan sekitar 24 Koramil di Kabupaten Bogor ini dipastikan bersih dan sehat.
Ia menerangkan aksi tindak lanjut dari program Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjutak ini juga melibatkan pemerintah kecamatan setempat serta unsur Polri.
"Penanaman pohon dan pembersihan lingkungan secara serentak merupakan perintah dari unsur pimpinan Angkatan Darat dalam hal ini Bapak KSAD kepada Pangdam, Danrem hingga ke Dandim untuk melaksanakan kegiatan tersebut," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Komandan Kodim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Kav Gan Gan Rusgandara di Cibinong, Bogor, Rabu, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir dan penyebaran penyakit deman berdarah mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan.
"Kegiatan ini berupa pembersihan parit saluran air, pembersihan sampah, pembersihan pasar serta penanaman pohon," ungkapnya.
Baca juga: Pemkot Bogor ajak masyarakat tanam pohon memasuki musim hujan tahun ini
Baca juga: Pemprov DKI tanam 2.000 pohon di Taman Interaksi Kelurahan Duren Sawit
Ia menjelaskan pada musim hujan banyak ditemukan permasalahan lingkungan mulai dari banjir, longsor, serta sarang nyamuk akibat sampah yang menumpuk, sehingga rentan menimbulkan penyakit dan bencana.
Menurut dia, melalui aksi tersebut TNI ingin memastikan wilayahnya bersih dan sehat, sebelum memasuki puncak musim hujan yang diprediksi terjadi pada akhir Desember 2023.
Ia menyebutkan mengenai aksi penanaman pohon merupakan upaya jangka panjang yang dinilai efektif untuk meminimalisir pemanasan global, sehingga tidak terjadi secara ekstrem.
"Kodim 0621 menjalankan instruksi pimpinan Angkatan Darat guna mencegah dan mengatasi kesulitan yang ada di masyarakat," katanya.
Baca juga: Forkopimda Sukabumi serentak tanam ribuan pohon cegah pemanasan global
Aksi penanaman pohon dan bersih-bersih secara serentak ini dilakukan dalam beberapa hari sampai lingkungan sekitar 24 Koramil di Kabupaten Bogor ini dipastikan bersih dan sehat.
Ia menerangkan aksi tindak lanjut dari program Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjutak ini juga melibatkan pemerintah kecamatan setempat serta unsur Polri.
"Penanaman pohon dan pembersihan lingkungan secara serentak merupakan perintah dari unsur pimpinan Angkatan Darat dalam hal ini Bapak KSAD kepada Pangdam, Danrem hingga ke Dandim untuk melaksanakan kegiatan tersebut," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023