Bogor (Antara Megapolitan) - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto telah melakukan beberapa persiapan untuk menyambut kedatangan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ke Indonesia yang berlangsung di Istana Bogor, Minggu 15 Januari 2017.

"Sesuai permintaan Istana ada beberapa persiapan yang harus kita lakukan, sedikitnya ada tiga hal yang perlu kita siapkan," kata Bima di Bogor, Jumat.

Bima menyebutkan persiapan yang pertama yakni mengerahkan pelajar yang akan menyambut kedatangan PM Jepang di Istana Bogor, yang akan bertugas melambaikan bendera kedua negara. Persiapan berikutnya, memasang sejumlah spanduk ucapan selamat datang di sejumlah titik.

"Dan upacara membunyikan meriam yang akan dipusatkan di Kantor Bakorwil Jl Juanda depan Istana Bogor," kata Bima.

Menurutnya, kedatangan PM Abe ke Istana Bogor dalam kunjungan kerjanya ke Indonesia merupakan satu kehormatan bagi masyarakat Kota Bogor, karena akan ada upacara penyambutan kehormatan tamu resmi kenegaraan yang dilangsungkan di Istana Bogor.

"Ini satu kehormatan, Pemerintah Republik Indonesia menunjuk Istana Bogor sebagai tempat pertemuan bilateral kedua negara. Ini adalah bukti bahwa Bogor cukup dikenal," katanya.

Selain merasa terhormat, kata Bima, kedatangan PM Abe ke Istana Bogor menjadi ajang promosi gratis bagi Kota Bogor untuk mendunia. Karena akan ada banyak tamu yang mengiringi kedatangan PM Abe ke Indonesia.

"Ini sangat positif sekali, kunjungan ini sangat kita apresiasi, karena jadi ajang promosi gratis bagi Kota Bogor ke dunia internasional," katanya.

Bima menyebutkan Pemkot Bogor sudah memiliki hubungan kerja sama yang baik dengan sejumlah pemerintah daerah di Jepang. Seperti dengan Pemerintah Kota Hiroshima terkait pengelolaan sampah, dan Pemerintah Kota Kisarazu dalam hal agroindustri.

Selain tiga persiapan tadi, kata Bima, pada hari yang sama Pemerintah Kota Bogor juga akan menggelar peresmian fasilitas pedestrian di seputar Istana dan Kebun Raya Bogor. Kegiatan melibatkan ratusan pelajar, serta komunitas pelari dan pesepeda.

"Peresmian dilangsungkan pagi hari, ini tidak akan mengganggu persiapan penyambutan PM Abe ke Istana Bogor, karena upacara digelar sore hari," katanya.

Yang pasti, kata Bima, kedatangan PM Abe akan menambah semarak di Kota Bogor yang terus berbenah dan menata diri untuk mewujudkan komitmen sebagai kota yang aman, nyaman dan dicintai.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan berkunjung ke Indonesia pada 15-16 Januari 2017. Dalam kunjunganya akan menjadikan isu ekonomi sebagai fokus utama pembahasan kerja sama bilateral kedua negara.

Kunjungan PM Abe yang pertama pada 2017 menunjukkan komitmen tinggi kedua negara untuk terus meningkatkan kerja sama bilateral, khususnya bidang ekonomi.

PM Abe akan membawa delegasi bisnis yang terdiri dari sekitar 30 CEO dan pimpinan bisnis yang bergerak di bidang, seperti perbankan, manufaktur, industri baja dan transportasi.


Pewarta: Laily Rahmawati

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017