Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melakukan koordinasi sekaligus mencari informasi peluang kerja sama di bidang ketenagakerjaan dan investasi saat melakukan kunjungan kerja ke kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo, Jepang.
Kunjungan kerja dipimpin Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan bersama delegasi Pemerintah Kabupaten Bekasi, perangkat daerah terkait dengan didampingi oleh manajemen kawasan industri MM2100.
"Kami kemarin sempat mengunjungi KBRI di Tokyo dalam rangka koordinasi terkait ketenagakerjaan dan investasi," kata Dani di Cikarang, Jawa Barat, Minggu.
Baca juga: Pemkab Bekasi berupaya cegah praktik pungli dalam penempatan pekerja
Baca juga: Kemnaker berangkatkan 160 peserta magang ke Negeri Sakura Jepang
Ia mengaku berdasarkan hasil diskusi di Kantor KBRI, banyak sekali peluang program kerja sama yang bisa dihasilkan dari sektor tersebut bahkan tidak menutup kemungkinan opsi pengiriman tenaga kerja lokal lebih banyak lagi untuk bekerja di Jepang.
Dani berharap kerja sama tersebut dapat ditingkatkan, termasuk melalui skema opsi kerja sama baru sehingga dapat membuka peluang bekerja bagi masyarakat lokal sekaligus menekan angka pengangguran di Kabupaten Bekasi.
"Banyak hal didiskusikan menyangkut program-program peluang kerja di Jepang dan investasi Jepang di Indonesia. Mudah-mudahan ke depan hal ini bisa terus ditingkatkan," kata dia.
Baca juga: Disnaker Bekasi kenalkan aplikasi Siap Kerja Karirhub cegah informasi bohong
Dani Ramdan bersama sejumlah delegasi pemerintah daerah setempat melakukan serangkaian agenda kunjungan kerja di Jepang pada 25-29 Oktober 2023 dengan tujuan meningkatkan investasi penanaman modal asing, sejalan dengan program pembukaan luas kesempatan berinvestasi di daerah itu.
Selain peningkatan investasi asing, persoalan ketenagakerjaan juga menjadi fokus utama pada kunjungan kerja ini dengan harapan mampu mengirimkan lebih banyak lagi tenaga kerja lokal ke negara itu sehingga dapat menekan angka pengangguran.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Kunjungan kerja dipimpin Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan bersama delegasi Pemerintah Kabupaten Bekasi, perangkat daerah terkait dengan didampingi oleh manajemen kawasan industri MM2100.
"Kami kemarin sempat mengunjungi KBRI di Tokyo dalam rangka koordinasi terkait ketenagakerjaan dan investasi," kata Dani di Cikarang, Jawa Barat, Minggu.
Baca juga: Pemkab Bekasi berupaya cegah praktik pungli dalam penempatan pekerja
Baca juga: Kemnaker berangkatkan 160 peserta magang ke Negeri Sakura Jepang
Ia mengaku berdasarkan hasil diskusi di Kantor KBRI, banyak sekali peluang program kerja sama yang bisa dihasilkan dari sektor tersebut bahkan tidak menutup kemungkinan opsi pengiriman tenaga kerja lokal lebih banyak lagi untuk bekerja di Jepang.
Dani berharap kerja sama tersebut dapat ditingkatkan, termasuk melalui skema opsi kerja sama baru sehingga dapat membuka peluang bekerja bagi masyarakat lokal sekaligus menekan angka pengangguran di Kabupaten Bekasi.
"Banyak hal didiskusikan menyangkut program-program peluang kerja di Jepang dan investasi Jepang di Indonesia. Mudah-mudahan ke depan hal ini bisa terus ditingkatkan," kata dia.
Baca juga: Disnaker Bekasi kenalkan aplikasi Siap Kerja Karirhub cegah informasi bohong
Dani Ramdan bersama sejumlah delegasi pemerintah daerah setempat melakukan serangkaian agenda kunjungan kerja di Jepang pada 25-29 Oktober 2023 dengan tujuan meningkatkan investasi penanaman modal asing, sejalan dengan program pembukaan luas kesempatan berinvestasi di daerah itu.
Selain peningkatan investasi asing, persoalan ketenagakerjaan juga menjadi fokus utama pada kunjungan kerja ini dengan harapan mampu mengirimkan lebih banyak lagi tenaga kerja lokal ke negara itu sehingga dapat menekan angka pengangguran.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023